Bagaimana Orang-Orang Menarik Keuntungan 40% Profit dengan Risiko 0% dalam 1x Trading

Tuesday, January 21, 2020

BOLA TRADING

Belajar Bola Trading - Mari kita basa-basi sebentar bicara soal peluang bisnis atau peluang usaha. Pada umumnya jika seseorang ditawari semacam peluang kerjasama bisnis, peluang usaha, trading atau apapun itu sejenisnya, selalu dan pasti akan bertanya yang pertama-tama mengenai keuntungan alias profit. Biasanya diasumsikan dengan persentase dalam beberapa kalimat yang bisa saja seperti ini:

“Berapa sih profitnya?”
“Yakin 25% per tahun? Wah lebih besar dari bunga deposito bank dong?”
“Gila! 3% sebulan saja sudah sangat hebat, ini bisa 10% per bulan. Setahun di atas 100% nih. Luar biasa!”
“Cepat balik modal ga? Kalau di bawah 2 tahun sih sudah sangat mantap!”

Masih ada banyak lagi pertanyaan atau komentar yang kurang lebih sama isinya. Dari besarnya nilai persentase profit maka secara kasat mata akan terukur seberapa hebat dan seberapa cepat tawaran bisnis tersebut mencetak uang (keuntungan) serta balik modal. Bisnis yang benar dan wajar mestinya terus memberikan profit meski tidak lagi sekencang target-target awal. Salah satunya misalnya karena faktor persaingan membuat omset penjualan dan pemasaran semakin menurun atau semakin kompetitif. Bahkan kalau mau jujur, bisnis yang sukses biasanya justru akan memunculkan pesaing-pesaing yang ada karena orang-orang lain juga akan ikut terjun ke sana. Siapa sih yang dari awal benar-benar merintis bisnis hasil pemikiran dan inovasi kreasi sendiri tanpa melihat, mendengar, membaca bisnis-bisnis yang sudah ada? Hampir sedikit sekali! Bahkan sebagian bisnis idenya dari luar dalam arti kata pernah ikut pameran di luar negeri, dikunjungi sales atau tamu dari luar pulau, luar kota bahkan luar negeri, atau mungkin sering jalan-jalan ke berbagai penjuru dunia lalu menangkap peluang untuk dibawa pulang ke negaranya. Secara umum seperti itulah praktek-praktek bisnis yang ada.

Di dunia ini mana ada bisnis atau peluang usaha yang tanpa persaingan? Meski sebuah produk tidak ada produk kompetitornya - hampir mustahil - yang sama persis dari sisi kemasan, fitur atau merek, pasti ada produk substitusinya. Orang yang tidak bisa mengkonsumsi beras bisa saja makan jagung, kentang atau ubi. Orang tidak mau makan jagung, kentang atau ubi masih ada singkong atau sagu. Orang yang tidak mau membeli mobil bisa membeli motor, orang yang tidak mau naik pesawat terbang bisa naik kereta api, kapal laut, dst. Ini hal yang sangat lumrah dan alami dampak dari persaingan bisnis atau tawaran-tawaran produk di pasar.

Selain itu, dari persentase profit ini juga akan tergambarkan seberapa cepat balik modal sebuah tawaran investasi. Kalau modal sudah balik biasanya dianggap sudah aman. Andaikata selanjutnya merugi atau tidak seheboh awal-awal ketika mencetak profit, maka dianggap belum hokky. Konsep berpikir sederhana seperti ini cukup banyak di benak orang apalagi mereka yang bermental money game. Orang-orang yang cuma bermodal taruh uang lalu berharap beranak pinak sampai dunia kiamat dengan terus mengajak orang bergabung.

Hal kedua yang biasanya ada di pikiran banyak orang ketika ditawari sebuah peluang bisnis atau investasi adalah soal keamanan investasi. Artinya apakah uang atau modal yang diikutsertakan benar-benar aman dan akan kembali utuh atau malah kena tipu (scam). Selain itu apakah peluang tersebut benar-benar bebas risiko dalam arti mungkinkah menggerus modal hingga habis. Intinya selain ingin memastikan soal imbal hasil terbaik juga kemungkinan terburuk soal kehilangan modal.

Nalar yang sehat tentu tidak hanya mau menghasilkan keuntungan satu dua bulan lalu ambruk, bangkrut, kolaps apalagi scam. Namun adakah peluang bisnis yang benar-benar aman alias bebas risiko? Hampir tidak ada, bukan? Jadi kalau ada orang yang mengharapkan suatu bisnis memberikan imbal hasil (profit) yang tinggi lalu juga berharap sangatlah aman (tanpa risiko), sudah pasti tidak logis dan mengada-ada. Kata pepatah “no pain no gain”, “high risk high gain.” Ini sudah hukum bisnis!

Semakin besar tawaran profit sebuah peluang bisnis biasanya semakin rawan terhadap kegagalan bahkan penipuan. Mengapa demikian? Karena yang aman biasanya keuntungannya tidaklah besar bahkan sangatlah kecil. Yang aman ini bermain safety di mana tidak mau terlalu berspekulasi terhadap hal-hal yang belum pasti meski terlihat sangat menggiurkan atau menjanjikan. Pameo dari Wall Street “high risk high gain” sepertinya memang berlaku sepanjang masa. Tidak ada bisnis yang benar-benar aman.

Secara teoritis, peluang bisnis atau peluang investasi yang paling aman adalah bisnis yang bisa menyaingi konsep berinvestasi di produk-produk perbankan seperti tabungan atau deposito. Mengapa bisa dikatakan bahwa produk perbankan adalah yang paling aman? Karena institusi perbankan dijamin oleh negara. Selain sangat likuid, juga mudah dilakukan yakni tinggal datang ke sebuah kantor cabang bank terdekat, buka rekening dan menyetorkan uang. Tak perlu 15 menit sudah selesai kecuali soal antrian di depan customer service. Selanjutnya setiap bulan akan menghasilkan profit (bunga). Kurang lebih seperti itu. Sangat gampang, sederhana dan tidak perlu melakukan apa-apa lagi. Tapi adakah bisnis yang bisa menyaingi produk perbankan seperti ini? Hanya saja profit produk bank sangatlah kecil. Bunga deposito bank secara umum tidak lebih dari 8% per tahun. Dengan kata lain sebulan tak lebih dari 1%. Kecuali uang kita sangatlah besar masih bisa nego soal bunga. Meski demikian juga tidak akan lebih dari 15% per tahun kecuali bank abal-abal yang sudah mau kolaps.

Sayangnya, konsep paling aman yaitu menaruh uang di bank pun ternyata tidaklah selalu benar. Minimal di negara republik +62 ini. Sejak kecil kita di sekolah dasar diajarkan menabung dengan lagu-lagu bersyair merdu dan terlihat sangat menyakinkan. Namun prakteknya? Masih ingat kasus BLBI berjilid bak sinetron, Bank Summa, Bank Bapindo dan Bank Century atau bahkan Lehman Brothers di Amerika (US)? Kita tidak tahu kapan sekuel carut marut perbankan di Indonesia akan keluar lagi. Tahun depan, lima tahun lagi, 10 tahun lagi, nobody knows! Tidak saja di Indonesia tetapi di negara mana saja, institusi perbankan justu dijadikan lahan atau praktek mencari uang secara licik dan manipulatif. Melibatkan orang dalam bank (bankir), pemilik (pemegang saham mayoritas jika sudah go public), politisi bahkan pejabat negara yang berhubungan dengan regulasi perbankan. Siapa yang dirugikan? Sudah pasti nasabah orang-orang seperti kita-kita ini yang sejak dari kecil di sekolah selalu diajarkan hidup hemat dan rajin menabung. 
 
Jadi jangan bertanya lagi soal bisnis paling aman. Anda sudah bisa menjawabnya sendiri. Uang ditaruh di dalam rumah pun tidak aman jika kemalingan atau kebakaran. Serba susah juga ya. Tetapi kita tidak perlu berpikir terlalu jauh. Jalani saja apa adanya dengan lebih cerdik dan cermat. Jika banyak orang yang jauh lebih miskin atau berkekurangan tetapi menjalani hidup dengan penuh optimisme, bukankah kita juga harus jauh melebihi mereka? Berdoa saja supaya bankir-bankir terutama pejabat yang memegang posisi penting masih memiliki semacam hati nurani dan akal sehat kepada rakyatnya.

Selain soal profit, keamanan investasi, masih ada banyak hal yang bisa dilontarkan seseorang mengacu pada pedoman buku-buku textbook semasa kuliah mengenai investasi atau bisnis. Orang bisa melontarkan mulai return on investment (ROI), payback period, membandingkannya dengan tawaran bunga deposito (interest rate), risiko, kemudahan menjalaninya, passive income, dsb-dsb. Apalagi orang yang ditemui atau diajak berbisnis itu adalah pedagang toko kelontong yang sudah ubanan, manajer investasi perusahaan terbuka (go public), sales asuransi atau bahkan pelaku money game dan MLM. Otak-otak mereka berjalan jauh lebih cepat bahkan melebihi kereta api jika sudah berbicara soal uang terutama dua yang terakhir tersebut. Panjang ceritanya dan tidak akan pernah ada habisnya jika berurusan dengan otak manusia.

INVESTASI DI BOLA TRADING

Sebelum sampai di topik inti mengenai BOLA TRADING, ada sebuah kisah motivasi yang ingin kami bagikan. Sebenarnya kami malas membagikan kisah-kisah motivasi seperti pelaku MLM, money game atau pembicara-pembicara motivator yang cuma pandai berbicara tetapi soal mencari uang tidak ada solusi sama sekali. Ujung-ujungnya kalau bukan suruh ikutan MLM ya beli asuransi. Kalau mau membagikan kisah motivasi rasanya semua orang bisa. Tetapi coba suruh mereka membagikan peluang bisnis yang benar-benar luar biasa. Hampir tidak ada kecuali produk MLM di mana harga mark up selangit dengan janji-janji khasiat tak logis, jualan asuransi atau bahkan money game. Semua orang kalau ada duit tak perlu dibujuk akan ikut asuransi mas/mbak. Masalahnya cari duitnya dari mana? Tetapi untuk menambah semangat dan agar tidak membosankan, izinkan kami membagikan kisah di bawah ini.

Ilustrasi anak burung elang.

Seorang petani dalam perjalanan pulang ke rumahnya menemukan sebutir telur burung elang. Telur ini dibawa pulang dan dimasukkan ke kandang ayam untuk dierami oleh induk ayam yang memang sedang mengerami telur. Hari berganti hari, minggu berganti minggu. Menetaslah semua telur termasuk telur burung elang.

Karena lahir dari asuhan seekor ayam dan bersaudara dengan anak-anak ayam maka secara otomatis anak elang ini berlaku dan bertingkah seperti ayam. Hari-harinya diisi dengan kegiatan berlari-lari, mematuk pasir, menyeker tanah atau mencari cacing. Sesekali mengepakkan sayap seolah-olah bisa terbang seperti burung di angkasa. Tak terasa waktu begitu cepat berlalu. Tubuh anak elang yang terlahir tidak berbeda jauh dari anak-anak ayam ini tiba-tiba mulai menjelma menjadi sosok burung elang dewasa melebihi postur tubuh anak-anak ayam.

Pada suatu hari ketika mereka sedang asyik bermain, anak elang ini menatap ke langit dan melihat ada sosok hitam hilir mudik mengangkasa di udara. Anak elang ini berseru kepada saudara-saudaranya yang adalah anak ayam, “Hei lihat! Apakah gerangan di atas sana?”

“O, itu adalah burung elang. Mereka adalah burung bisa terbang di angkasa.”

“Mengapa kita tidak belajar terbang sama seperti mereka?” celutuk anak elang. Saudara-saudaranya terdiam lalu serentak berkata, “Kita ini ayam saudaraku. Kita tidak mungkin bisa terbang setinggi burung elang.”

“Tapi aku yakin aku bisa,” jawab anak elang. Jawabannya ini mendapat ledekan dari saudara-saudaranya.

“Mana bisa! Kita ini ayam.”

“Begini saja saudaraku,” saran anak ayam lainnya. “Kita masih muda. Lebih baik kita tanyakan ibu dan biar ibu yang menjelaskannya.”

Mereka bersama-sama lari ke ibunya yang sedang berbaring di atas rumput. Ibunya bercerita bahwa ketika muda hampir semua anak ayam pernah bermimpi untuk bisa terbang seperti burung di angkasa. Namun seiring waktu semua ayam mendapati bahwa diri mereka tidak bisa terbang seperti burung. Mereka hanya bisa terbang sebatas pohon dan itu pun tidak bisa terlalu tinggi.

Mendengar jawaban ibunya yang dianggap panutan, orang tua yang paling berpengalaman, mulai detik itu juga sirna sudah impiannya untuk bisa terbang. Terkubur oleh cerita, suara, fakta, kondisi, lingkungan, pergaulan sekitar dan pengalaman orang lain. Sampai akhir hayatnya anak elang ini tidak pernah terbang dan mati sebagai seekor ayam.

* * *

Bagaimana dengan bola trading? Ada apa di bola trading? Berapa profit yang bisa diraih? Berapa modal yang dibutuhkan? Kapan balik modal? Bagaimana melakoninya? Apakah mudah dijalankan? Bagaimana dengan risiko investasinya? Kalau gagal berapa kerugian dari penyertaan modal awal? Dari manakah keuntungan yang didapatkan? Apakah banyak pesaingnya? Siapa yang kita hadapi atau siapa lawan dalam trading ini? Semua pertanyaan ini kami anggap adalah pertanyaan yang sangat wajar dan wajib. 
 
Kita harus tahu dari mana keuntungan sebuah tawaran bisnis. Jangan hanya tahu besar nominal atau persentasenya saja. Ibarat anak elang yang merasa bahwa dirinya bisa terbang dan memang seharusnya bisa terbang dan menjadi elang. Orang pintar memang harus bertanya banyak hal dan bersikap kritis agar tidak salah melangkah meski ada yang sedikit berlebihan dari semua pertanyaan-pertanyaan di atas. Mengapa? Mau untung besar terus mau cepat balik modal, dengan modal yang sedikit lalu mau mudah dijalankan dengan risiko tak mau rugi lagi. Tentu tidak ada yang seperti itu, bukan? Hanya orang gila yang mau segala-galanya.

Namun demikian kami akan coba menjawab dan menjelaskan sebisa kami sesuai hasil penelusuran, investigasi dan pengalaman. Sebelumnya satu hal yang harus anda ingat dalam hidup ini: kalau ada orang yang menawari anda sebuah peluang investasi, peluang bisnis atau apapun itu maka pastikan anda tahu bagaimana caranya tawaran bisnis tersebut menghasilkan uang atau mencetak profit. Semuanya harus bisa dijelaskan dan dimengerti oleh akal sehat manusia. Kalau itu jualan produk tentu dari selisih harga penjualan dengan pembelian. Jika tidak bisa dijelaskan dari mana profitnya datang tetapi hanya mensyaratkan anda menyetor uang lalu ajak orang lain ikut menyetor uang dengan janji sekian persen profit dan sekian lama balik modal maka percayalah itu adalah money game
 
Profit yang anda dapat bukan dari kemampuan bisnis tersebut mencetak uang melainkan dari setoran uang orang-orang yang berhasil anda ajak. Pemilik bisnis hanya membagikan sekian persen uang yang disetorkan oleh orang-orang yang berhasil anda ajak tersebut. Dengan kata lain, praktek bisnis seperti ini tak ubahnya “teman makan teman”. Cepat atau lambat namun pasti jalinan pertemanan tersebut akan berakhir dengan tragis. Jika pertemanan tetap bertahan maka kredibilitas anda dalam soal tawaran bisnis sudah “tidak dianggap” lagi alias tidak bisa dipercaya dan diandalkan. Otak anda terlalu lemah dalam menakar bisnis!

Jangan percaya hanya bermodalkan setor uang tanpa bekerja tetapi atas nama “trading” maka akan menghasilkan keuntungan. Bola trading tidak memiliki konsep yang demikian. Anda tetap harus bekerja keras atau bahkan bekerjasama secara tim dalam hal ini melakukan trading. Bola trading bukan soal setor modal lalu tiap bulan dapat hasil. Kalaupun ada yang mengatasnamakan bola trading maka mungkin profit yang dibagikan sangatlah kecil dibandingkan kita berusaha atau mencobanya sendiri. Minimal sebuah bisnis yang baik harus bisa ditelusuri dari mana caranya mendapatkan keuntungan. Kalau berdagang sudah pasti dari selisih harga pabrik dengan harga eceran penjualan.

PROFIT BOLA TRADING

Bola trading menawarkan profit fix sekitar 20% - 40% untuk sekali trading. Ini kami ambil yang paling umum. Bisa lebih? Tentu saja! Bisa kurang, hampir tidak mungkin kecuali soal eksekusi trading! Yang kami sebutkan di atas adalah profit yang memang bisa dicapai yang secara fakta yang ditawarkan untuk kita di atas hitungan kertas. Soal praktek tentu tiap orang bisa berbeda-beda. Tapi kami ambil tengahnya saja sekitar 30%.

Besarnya profit sangat tergantung kembali kepada masing-masing individu dalam mengeksekusi pasar (trading) serta kreatifitas mereka. Makin hebat dan makin berpengalaman seorang trader maka semakin tinggi profitnya. Kalau ada investasi yang meminta anda menyetorkan dana Rp 10 juta lalu tiap bulan memberi anda pengembalian hasil (profit) rutin katakanlah sebesar 10%, menurut anda apakah tawaran tersebut menarik atau tidak? Pasti anda akan berkata kalau aman dan kontinyu tentu sangatlah luar biasa. Mauuuu…! Pintar! 10% profit per bulan ini bukan main-main. Sangatlah besar dan menakutkan. Bank saja tidak berani.

Namun adakah tawaran bisnis seperti itu selain  penipuan atau bahkan money game yang akan berujung scam? Mengapa ada begitu banyak orang kaya yang terjebak penipuan atau scam? Padahal mereka justru harusnya lebih pintar sebab banyak duit, tetapi justru jadi korban. Jawabannya: serakah! Secara logika kalau ada perusahaan yang bisa memberi anda profit 10%, ini berarti setidaknya mereka menghasilkan profit di atas 20%. 10% untuk anda dan sisanya untuk mreka. Kalau di bawah 20% artinya mereka kerja sia-sia. Masa yang bekerja keras mengelola dapatnya sama 10% dengan yang cuma menyetor uang ongkang-ongkang kaki? Kurang lebih seperti itu. Selisih sekian persen di atas 10% harus mereka ambil agar membedakan antara yang bekerja keras mengelola dengan yang cuma setor duit ongkang kaki.

Sekarang misalnya katakanlah ada tawaran bisnis yang memberikan anda profit 10% per bulan dan bukan money game. Berarti sebulan anda dapat Rp 1 juta (Rp 10 juta x 10%). Balik modalnya kurang lebih 10 bulan alias di bawah 1 tahun. Di bawah 3 tahun temasuk investasi jangka pendek bahkan sangat pendek. Dengan modal yang sama, bola trading memberikan anda profit 20% - 40%. Catat itu! Profit bola trading per transaksi (trading) dan bukan per bulan. Jadi kalau anda punya modal Rp 10 juta seperti contoh di atas lalu anda bagi dua untuk trading di dua pasar berbeda masing-masing Rp 5 juta dan katakanlah profit kita 30% maka sekali eksekusi anda sudah mendapatkan Rp 1.500.000 (30% x Rp 5 juta). Jika dalam satu hari anda trading 2x maka sudah menghasilkan Rp 3 juta. Jika dalam satu bulan anda aktif dan pintar trading katakanlah 20 hari maka tinggal dikalikan saja Rp 3 juta x 20 = Rp 60 juta. Bagaimana? Ada yang lebih hebat dari bola trading dengan ilustrasi di atas?

Yang benar Bos?

Ya, mengapa tidak? Kapan balik modal? Anda sudah dapat gambarannya di atas. Tak perlu lagi dijawab. Hitungan hari sudah balik modal jika mau dan pintar.

Tapi ada kata “pintar”nya nih. Ini masalahnya.

Tenang Kawan, anda belum selesai membaca!

RISIKO BOLA TRADING

Anda pasti mulai semangat dan tambah penasaran. Lalu bagaimana dengan risikonya? Seperti sudah kami jelaskan kalau mau untung besar lalu tanpa risiko atau risiko kecil sungguh kelewatan, bukan? Di tempat lain yang mengajari anda jurus mencari uang anda tidak sebegitu kritis tetapi di sini anda begitu kritis? Namun kami tetap akan melayani hal-hal konyol seperti ini. Di bola trading risiko mendekati 0%. Maksudnya jika anda pandai menyingkapi pasar maka setiap kali trading risikonya 0%. Kalau bukan meraih profit 30% maka trading tersebut hasilnya draw alias tidak rugi tidak untung.

Bos, yang benar saja. Mana ada yang begitu? Berarti cuan terus dong. Jangan bercanda!

Lho, siapa yang bercanda? Dalam hidup ini memang tidak ada yang tidak berisiko termasuk di bola trading. Tentu terlalu sesumbar jika kami berani berkata atau mengklaim bola trading tanpa risiko. Makanya kami katakan risikonya mendekati 0%. Nanti anda yang akan mengertinya dan ikuti saja terus pembahasan kita ini. Bagaimana sekarang? Coba tolong kasih tahu kami trading favorit anda dengan pakar-pakar bergelar MBA, PhD yang selama ini membimbing serta mengajar anda di kursus-kursus, workshop-worshop, seminar-seminar yang berbiaya puluhan juta. Ada yang seperti ini? Kalau tidak cuan pasti buntung atau rugi, bukan? Pakar bertitel dan lulusan luar negeri saja tidak berani menggaransi anda bebas risiko dalam arti tidak bakal kehilangan uang. Yang perlu membayar puluhan juta dengan begitu semangatnya anda ikuti bahkan promosiin tetapi anda tidak berani protes dan tidak sekritis ini. Lalu mengapa di materi gratis ini anda menjadi sedemikian kritis dan terasa antipati kepada kami?

KEMUDAHAN MENJALANI

Mendengar profit yang besar lalu risiko mendekati 0% pasti akan membuat anda semakin penasaran dan bingung. Bagaimana bisa demikian bahkan mulai meluncur kalimat “too good to be true” dari bibir anda alias halusinasi bisnis! Kalau pun iya benar dan nyata maka pasti sulit dilakukan. Jawab kami tergantung kembali kepada diri anda masing-masing. Di sini bukan soal taruh uang lalu tiap bulan atau tiap hari terima duit. Kalau anda tipe orang yang mau gampangan saran kami ikutlah money game dan jadilah yang terdepan sebelum duit setan dimakan jin ketika puncak gunung piramida meletus karena beban-beban di bawah. Money game yang sudah berjalan di atas 1,5 tahun saja sebenarnya sudah sangat berbahaya. Di bawah 1 tahun boleh anda ikutan dengan catatan anda tahu persis kapan dilaunching, di kota mana atau dari kelompok mana.

Sekali lagi, mudah atau tidaknya tentu sangat tergantung kepada anda dalam belajar materi-materi yang diperlukan seperti cara melihat pasar, cara masuk ke pasar, dst. Kalau anda mau bersusah payah belajar trading yang lain seperti forex dan saham, mau berusaha payah membangun bisnis, bersusah payah belajar bekerjasama dengan teman dalam merintis usaha, saran kami mengapa tidak mencoba bola trading ini? Belajarlah sebiasanya. Tidak mampu melakukannya sendiri, bentuklah tim atau ajaklah teman. Tidak ada kenalan teman, bergabunglah dengan mereka-mereka yang bervisi misi sama dengan kata lain ikutlah trading di tim orang lain. Usaha anda tidak akan pernah sia-sia.

Jika tidak mampu setiap hari trading karena kesibukan maka trading-lah di waktu-waktu libur atau waktu senggang. Tidak ada orang yang memaksa kita harus trading setiap hari. Berapa yang ingin anda capai itulah batasan anda. Mau Rp 500 ribu sebulan atau mau Rp 50 juta per bulan ya lakukanlah. Tiap orang berbeda-beda karena misalnya soal waktu, kesibukan, pekerjaan utama, urus anak, urus keluarga, jaga orang sakit, dsb.

MODAL YANG DIBUTUHKAN

Berapa modal yang dibutuhkan? Sangat tergantung kembali kepada anda. Trading sudah bisa dilakukan dengan modal misalnya Rp 100 ribu. Dibagi dua untuk dua pasar berbeda yakni masing-masing Rp 50 ribu. Tentu saja modal menentukan jumlah profit. Anda tidak bisa berharap dengan modal Rp 100 ribu profitnya sama seperti mereka yang bermodal Rp 1 juta. Kalikan saja 30% maka sudah ketahuan hasilnya, bukan? Tapi tak perlu berkecil hati. Kesuksesan akhir tidak selalu tergantung modal tetapi juga mentalitas juara, daya tahan, kerajinan, kepintaran serta pola hidup hemat. Dengan berhemat modal pun bisa berlipat.

Kami sudah menjelaskan yang paling mendasar mengenai profit, risiko, kemudahan menjalaninya serta modal yang dibutuhkan. Rasanya sudah cukup. Mari kita masuk ke inti pembahasan kita.

AFILIASI SITUS TARUHAN BOLA

Kami akan mempertebal sebuah pesan dan tolong dipahami baik-baik: JANGAN ACTION SEBELUM ANDA MENYELESAIKAN SELURUH MATERI BOLA TRADING INI HINGGA BAB PENUTUP. Kami tidak ingin anda mengulangi banyak kesalahan orang-orang yang pernah terjun ke peluang bisnis ini. Lebih baik terlambat tetapi penuh perhitungan dan strategi daripada berantakan di tengah jalan. Kita tidak selalu bisa mendapatkan nama-nama atau nomor-nomor rekening bank yang berbeda-beda. Sekali mendaftar maka sudah terdaftar selamanya dan tidak bisa lagi dipergunakan.

Masih ingat pembahasan kita di awal mengenai trading? Setidaknya ada 3 hal utama yang membuat kita bisa melakukan sebuah aktivitas trading dalam arti memetik profit. Pertama adalah adanya peluang, kedua adanya dua pasar yang berbeda serta yang terakhir adalah perbedaan harga. Jika ketiga hal ini ada di sebuah peluang bisnis, profesi, pekerjaan atau apapun itu maka kita bisa menyiasatinya untuk mendapatkan uang dalam sebuah praktek yang disebut “trading”.

Industri taruhan olahraga (sportsbook) memenuhi ketiga syarat ini. Harap diingat, kami tidak sedang mengajari anda berjudi atau bertaruh bola melainkan trading. Kalau berjudi hampir sulit untuk bisa terus konsisten memetik keuntungan. Yang ada malah tekor karena ini memang praktek bisnis ciptaan manusia. Adanya aturan sanksi penalti merupakan pintu masuk untuk memanipulasi hasil pertandingan sebuah laga sepakbola. Untuk bisa menang judi kita harus berpikir melebihi otak-otak cemerlang yang menciptakan permainan judi itu sendiri. Sistem taruhan diciptakan oleh beberapa orang, dengan demikian jika hanya mengandalkan otak sendiri untuk mengalahkan mereka hampir mustahil. Jalannya terlalu terjal dan menanjak. Satu otak susah mengalahkan beberapa otak yang bekerjasama merancang, membuat sistem dan menurukan sebuah bursa taruhan (market).

Mari kita review ulang sejenak. Berapa besar komisi afiliasi taruhan bola yang sudah pernah kita bahas di bab sebelumnya? Seperti yang sudah dijelaskan berkisar 20% hingga 48% untuk skema net loss (NL). Oke, kita ambil yang 40% saja. Jadi langkah pertama untuk bisa terjun ke bola trading adalah bergabunglah menjadi anggota afiliate sebuah situs taruhan bola dan pilihlah yang tawaran skema komisinya adalah net loss (NL). Lho, kenapa? Nanti akan kami jelaskan. Namun sebagai pemanasan silakan lihat cuplikan gambar di bawah ini. Kata orang internet marketing: no pic is hoax.

Afiliasi situs taruhan M88.
Komisi afiliasi bulan berjalan.

Apa yang anda lihat? Perhatikan baik-baik berapa nilai nominalnya. Itu adalah penghasilan komisi per bulan dari 10 top afiliate asal Indonesia. Serius? Emangnya anda anggap ini main-main? Bagaimana dengan afiliate dari negara lain? Anda tinggal arahkan saja pergantian bahasa seperti tampak pada gambar paling atas dan simak sendiri. Tiap bulan data-data dan angka-angka itu akan berubah. Ikuti saja Kawan! Mengenai situs M88 atau Mansion88 silakan browsing dari Google karena seringkali diblokir internet positif karena dianggap situs judi. Cari alamat alternatifnya atau gunakan VPN. Di halaman awal situs taruhan sorot bagian paling bawah mengenai afiliasi. Meluncurlah ke sana! (Info terbaru di tahun 2020 ini tampilan halaman afiliasi sudah berubah karena M88 mengadopsi MGU Afilliates). Jadi sudah tidak bisa lagi melihat komisi top afiliasi. Seperti kami bilang kesempatan tidak selalu ada sepanjang masa bukan?

Namun, kami tidak ingin anda begitu saja percaya kepada tayangan gambar di atas. Mengapa? Terkadang untuk tujuan promosi semua penjual, pemilik toko, pemilik bisnis bisa  mengarang-ngarang data. Namanya juga promosi! Selain itu karena Mansion88 atau M88 bukan lagi pilihan tepat untuk menjadi afiliate mereka. Mungkin awal-awal semua data seperti itu benar adanya tetapi sekarang sudah tidak lagi. Apa maksudnya? Perusahaan M88 selain memiliki manajemen afiliasi yang buruk juga memiliki karyawan yang korup. Big Bos mana tahu? Big Bos hanya tahu profit global sementara afiliasi bekerja sendiri-sendiri menjadi bos-bos kecil. Mengapa kami bisa berkata demikian? Tidak akan kami ungkap di sini dan ikuti saja saran kami daripada nanti kecewa di kemudian hari. Intinya jangan sampai nanti ketika komisi yang anda dapatkan sudah sedemikian besar seperti gambar di atas, mereka secara sepihak memberhentikan perjanjian ini dengan berbagai tuduhan yang tidak jelas dan mengada-ada. Otomatis komisi masuk ke rekening kawanan karyawan korup ini. Sengketa antara perusahaan M88 dengan afiliasi mereka sudah sering terjadi. Tetapi semoga dengan yang baru MGU ini M88 ada perbaikan.

Jadi langkah pertama adalah menjadi afiliate dari sebuah situs taruhan bola yang menawarkan skema net loss. Mengapa tidak yang turn over (TO)? Karena komisi 1% tidak akan menutupi biaya kei (odds) yang terjadi ketika kita melakukan trading. Dengan demikian akan merugi. Kalau pun kita bisa masuk ke pasar dengan nilai positif keduanya, tetap saja komisi yang kita dapatkan sangatlah kecil. Buang-buang waktu dan hanya membesarkan usaha orang yang pelit. Buat apa?

Selain memilih skema net loss, incarlah situs taruhan bola yang memberikan komisi paling besar. M88 juga bukan yang terbesar karena menerapkan skema komisi berjenjang. Pilih yang setidaknya memberikan komisi flat 30% - 40%. Ini yang paling benar untuk pemula kecuali anda sudah melakukan putaran transaksi trading di atas Rp 1 miliar dan sudah experts. Adakah situs taruhan seperti itu? Ada!

Langkah kedua adalah: tempatkan minimal 5 pemain aktif (bettor) di bawah jaringan afiliasi anda. Makin banyak makin bagus tetapi semuanya haruslah di bawah kontrol anda. Karena di sini kita tidak murni mencari pemain maka semua pemain aktif ini harus di bawah kontrol kita atau merupakan grup kita sendiri. Jadi harus ada minimal 5 anggota yang mendaftar dan aktif bermain di bawah afiliasi anda yang bisa dikontrol atau merupakan tim anda juga. Mengapa harus minimal 5 orang? Ingat pembahasan kita sebelumnya? Tak lain supaya memenuhi syarat jumlah pemain aktif untuk dicairkan komisinya. Karena rata-rata situs taruhan mensyaratkan minimal 5 pemain aktif.

Bagaimanakah caranya memasukkan atau menempatkan minimal 5 orang aktif? Itu tugas anda! Tidak ada makan siang gratis. Berikut di bawah ini adalah 2 skenario yang biasa dilakukan orang yang mungkin juga bisa anda praktekkan. Namun kalau kesulitan boleh coba skenario ke-3.

SKENARIO PERTAMA

Anda bermain atau trading sendiri dengan cara menyamarkan kelima identitas pendaftaran. Bisa menggunakan 5 nama dengan 5 rekening berbeda tetapi yang mendaftar adalah anda juga misalnya pinjam rekening saudara, keponakan, suami, istri, orang tua, anak, teman, hingga tetangga. Tetapi tolong jangan sampai pinjam rekening pak RT ya (bercanda mode on). Pokoknya harus 5 nama berbeda dengan 5 nomor rekening berbeda. Paling bagus jika nama banknya juga berbeda atau cabangnya berbeda-beda dalam arti lain kota atau lain lokasi. Namun kalau tidak ada bank yang berbeda juga tidak soal. Setelah itu buatkan 5 email baru atas nama-nama tersebut untuk tujuan ini. Pisahkan misalnya 2 email di Yahoo, 2 email di Gmail dan sisanya misalnya di Hotmail; atau 3 di Gmail dan 2 di Yahoo. Tetapi terserah anda juga sih. Pokoknya email baru. Jadilah kreatif!

Belilah dan aktifkanlah 5 nomor telepon seluler baru untuk kelima nama-nama ini. Tidak harus 5 handphone. Satu handphone sudah cukup yang penting ada 5 nomor. Kelima nomor ini pun tidak harus diregistrasikan atas nama-nama tersebut. Bisa diregistrasikan atas nama anda sendiri. Namun kalau bisa ya registrasikan atas nama mereka. Gunakan 3 operator berbeda misalnya 2 XL, 2 Indosat dan sisanya Telkomsel. Atau terserah anda. Mengapa harus berbeda semuanya? Supaya tidak ketahuan itu semua di bawah kontrol satu orang. Jika semua data tersebut sudah lengkap, harap dicatat di sebuah buku untuk disimpan jangan sampai data-data tersebut hilang, lupa atau tumpang tindih di kemudian hari. Sampai di sini jelas?

Kelima data tersebut dipergunakan sebagai member untuk mendaftar. Pada saat mengisi form pendaftaran di bawah link afiliasi anda, pastikan juga men-screenshot, capture atau mencatat data-data yang diisi oleh masing-masing kelima pemain tersebut. Mulai dari username, password, email, nomor rekening bank, alamat, telepon, dsb. Jangan sampai lupa, hilang atau tumpang tindih. Catat semuanya di sebuah buku sebagai arsip siapa tahu suatu hari diperlukan. Sampai di sini rasanya sudah cukup jelas.

Harap diingat ada kalanya ketika habis mengisi formulir pendaftaran dan dikirim (submit), selang beberapa menit atau beberapa jam, salah satu staf dari situs taruhan bola yang kita daftar akan menghubungi nomor telepon yang sudah anda isi. Hampir semuanya akan menghubungi nomor tersebut untuk memastikan yang mendaftar adalah orang yang benar seraya menawarkan sejumlah promosi. Jangan lupa mengaktifkan nomor ponsel tersebut. Jika ditelepon tinggal jawab ya ya ya saja. Sesekali juga harus bermain cantik dengan berpura-pura mengajukan pertanyaan soal promosi, minimum dan maksimum bet, minimum dan maksium withdrawal, ada permainan apa saja, dst. Anda pasti lebih jago soal yang begini apalagi jika anda mantan pemain money game atau pelaku MLM.

Jika sudah berhasil berbincang-bincang dengan staf perusahaan maka dianggap sudah oke dan benar-benar adalah riil pemain (bettor). Satu tugas selesai! Cabut nomor ponsel tersebut dan ganti atau pasang kembali dengan nomor berikutnya yang akan didaftarkan. Begitu seterusnya sampai kelima nomor tersebut dihubungi oleh situs taruhan bola tersebut. Kalau misalnya sudah lebih dari satu minggu tidak juga dihubungi maka berarti memang tidak akan dihubungi dan bisa berlanjut dengan pendaftaran data-data berikutnya sambil mengaktifkan nomor ponsel yang dipergunakan data tersebut. Pokoknya pintar-pintar meregistrasikan ke-5 nama akun tersebut secara antrian sampai sukses.

Berhubung yang mengontak kita bisa saja orang yang sama yang bekerja sebagai staf dari perusahaan situs taruhan, ada baiknya jangan satu hari mendaftarkan lebih dari 1 nama pemain aktif. Mengapa? Takutnya nada suara kita ketahuan atau terdengar mirip ketika mengangkat telepon. Ada baiknya tunggu beberapa hari atau satu minggu baru mendaftarkan pemain aktif berikutnya. Kalau andan kreatif, bisa menyamarkan nada suara seperti dipendekkan, dilengkingkan, agak dimiripkan dengan suara orang tua, serak-serak basah, ditutupi sebagian mulut ketika berbicara, dsb. Pokoknya agar tidak terdeteksi adalah satu orang dengan 5 nomor telepon untuk mendaftar jadi pemain aktif.

Untuk lebih leluasa, rasanya anda bisa kreasikan sendiri karena beberapa orang dari antara anda pasti lebih hebat dan jago soal beginian. Terutama anda yang sudah terjun di forex, MLM apalagi money game sejenisnya.

Pastikan kelima pemain aktif tersebut bukan hanya nomor rekening bank yang anda ketahui melainkan juga harus memiliki kartu ATM atau kalau memungkinkan fasilitas internet banking atau sms banking atas rekening tersebut. Aktifkan semua kalau bisa. Mengapa? Karena nanti rekening-rekening inilah yang akan dipergunakan untuk bertransaksi (trading). Kalau tidak ada ATM-nya bagaimana mau bertransaksi? Jadi minimal harus punya kartu ATM kelima nomor rekening tersebut.

Keuntungan nyata skenario pertama ini adalah semua hasil trading anda nikmati atau anda kelola sendiri. Lebih fleksibel dan tentu lebih terkontrol. Target profit anda yang tentukan dan mainkan sendiri. Tidak ada yang mengetahuinya. Soal pembagian komisi dari profit trading atas penggunaan rekening-rekening yang ada, anda atur sendiri. Bagilah secara adil agar semua merasakan manfaat dari peminjaman rekening-rekening ini. Bagaimana pun juga tanpa ada rekening lain, anda tidak bisa melakukan trading.

SKENARIO KEDUA

Di skenario pertama anda yang bekerja sendiri. Beberapa orang mungkin kesulitan mengumpulkan 5 rekening dengan 5 nama berbeda-beda. Kalau pun ada nanti ke depannya mungkin akan terlihat ganjil karena hanya terkumpul 5 pemain aktif dan tidak pernah bertambah lagi sesudah itu. Sebenarnya tidak jadi soal karena memang tidak mudah mengajak orang untuk bergabung ke sebuah situs taruhan baru. Jika skenario pertama terasa susah, coba gunakan skenario kedua. Berkolaborasi dan bekerja sama secara tim dengan teman atau rekan sejawat.

Ajak atau kumpulkan minimal 5 teman terbaik anda. Paling bagus misalnya 10 teman. Ceritakan dan jelaskan mengenai peluang ini lalu berdiskusi dengan mereka. Suruh mereka ikut membaca ilmu ini agar mereka paham cara kerjanya. Paling bagus biarkan mereka berkorban sedikit karena kalau biasanya ilmu dibagikan gratis mereka anggap hal lumrah atau bahkan sampah tiada manfaat. Harus nanti begitu sakit ke dokter baru merasakan betapa mencari uang itu begitu penting.

Setelah mereka mengerti, paham, yakin dan mau, silakan dilanjutkan di mana mereka mendaftar langsung di bawah link afiliasi anda. Teman yang tidak mau lupakan saja dan cari lagi yang mau. Kalau orang yang mengerti peluang hampir jarang ada yang menolaknya. Kecuali misalnya mereka anggap adalah judi atau antipati kepada diri anda sendiri karena satu dua hal. Misalnya dulu anda pernah curang dalam kerjasama bisnis, mau menang sendiri, pernah menawarkan bisnis scam yang merugikan mereka, dst.

Mungkin ada juga teman yang cuek dan anggap angin lalu tawaran seperti ini. Biarkan saja dan lewati saja. Toh hidup dan masa depan urusan masing-masing. Kita tidak bisa memaksa orang selalu harus ikut bekerjasama dengan kita. Semuanya butuh waktu, kecocokan dan mungkin butuh waktu untuk menyadari sebuah peluang. Tak perlu mendesak teman anda harus langsung memutuskan bergabung dalam grup anda ini. Beri mereka waktu untuk berpikir ulang. Jadi tak perlu terlalu putus asa jika akhirnya ada yang menolak bahkan menganggap anda gila dan tidak percaya akan peluang seperti ini. Masih ada skenario ketiga kok.

Jika anda mau bersusah payah bekerjasama atau kadang mengalah hanya demi membangun bisnis dengan orang lain sampai ada orang yang mau berpatungan membuka PT atau CV, mengapa anda tidak mau bekerjasama dan sedikit mengalah dengan orang lain di bola trading? Perlu kami ingatkan: tawarkan dan diskusikan peluang bola trading ini hanya ke teman-teman terbaik anda yang anda anggap cukup fair dan tidak licik. Sebab pengalaman kami mengatakan ada orang yang ketika diceritakan peluang ini menolak tetapi diam-diam mereka melakoninya sendiri. Orang seperti ini ingin mendahului anda dan tidak mau berbagi rezeki dengan anda. Jadi pastikan pintar-pintar mengajak teman di bola trading. Jangan sampai anda ditelikung atau makan hati di kemudian hari. Namun jika sudah berjalan mulus, anda sebagai pemimpin tim juga harus berlaku adil dan profesional. Bagilah profit sesuai kesepakatan bersama dan jangan mau menang sendiri.

Teman yang anda ajak tidak mesti satu kota. Bisa luar kota bahkan luar pulau. Ini jauh lebih bagus. Komunikasi internet sudah menjangkau ke mana-mana. Tidak harus langsung 5 orang dalam satu hari, satu minggu atau satu bulan. Pastikan semuanya matang dan sesuai rencana. Jika sudah ada 5 teman seperti ini, suruh mereka membuat email khusus untuk tujuan pendaftaran. Untuk nomor telepon bisa menggunakan yang sudah mereka pergunakan atau beli lagi satu yang baru khusus untuk tujuan ini. Jika semua sudah oke dan data-data sudah lengkap, mintalah mereka mendaftar lewat link afiliasi yang anda miliki. Kirim ke mereka melalui email atau smartphone. Done!

Dengan skenario ini maka perusahaan situs taruhan bola tidak bakal mengetahui bahwa ini adalah satu tim yang bekerjasama. Sebab lain kota, lain cabang bank, lain nama dan kalau dihubungi lain suaranya. Pokoknya pintar-pintarlah seolah-olah tidak saling kenal atau kalau kenal tidak begitu dekat. Kalau ditelepon suruh saja teman anda menjawab karena dibujuk dan dirayu katanya bagus dan banyak promonya sehingga joinan. Atau suruh mereka mengarang browsir prediksi bola lalu ketemu situs yang mereferensikan taruhan bola, bla..bla..bla. Yang penting tidak terbaca adalah sebuah tim.

SKENARIO KETIGA

Jika anda tidak mau repot sendiri, tidak mampu membangun jaringan, tidak punya teman seperjuangan maka saran kami bergabunglah di bawah afiliasi seseorang. Dengan demikian anda sudah bisa langsung trading sendiri dan mencari profit. Jadi tinggal terima beres di sini sebab semuanya sudah dipersiapkan orang lain. Coba cari infonya lewat Google atau di berbagai forum internet marketing atau forum taruhan bola. Semoga ada tawarannya. Biasanya sangat tersembunyi dan sangat dirahasiakan karena peluang ini memang tidak mau terekspose. Dengan menjadi downline seseorang maka anda bilang langsung trading.

Hanya saja komisi yang didapatkan tidak full karena pasti akan dipotong sebagian buat afiliate yang mengatur hal ini. Biasanya 5 – 10%. Tidak masalah karena pembagian 30% pun sudah sangat besar. Komisi tidak langsung cair ke rekening anda tetapi lewat sang afiliate. Setelah afiliate mendapatkan laporan komisi baru nanti akan ditransfer ke anda sesuai hasil kerja keras anda di bulan tersebut. Kalau menggunakan skenario ketiga ini maka tugas anda adalah kalah sebanyak-banyaknya untuk mendapatkan profit. Nanti akan dibahas lebih lanjut cara kerja trading-nya.

Jika anda seorang pemula yang masih ragu apakah peluang ini benar atau tidak, nyata atau halusinasi maka saran kami gunakan skenario ketiga ini. Kami selalu menyarankan pemula untuk memakai skenario ketiga ini. Karena boleh dibilang biayanya hampir tidak ada dan bisa langsung trading. Rekening dan data-data yang dipergunakan juga cuma satu dan pasti bisa dipenuhi. Cobalah mencari pengalaman trading sekitar 6 bulan dan rasakan nikmatnya profit trading bola. Tak perlu buru-buru karena musim bola selalu ada sepanjang tahun. Jika dirasakan sudah cukup berpengalaman dan berjam terbang lebih dari cukup, sudah menikmati profitnya, sudah tahu seluk beluknya cara kerjanya dan sudah cukup mahir, barulah berlanjut ke skenario pertama atau kedua. Pokoknya anda atur sendiri karena ini adalah bisnis anda. Namun kalau tetap mau mengikuti skenario ketiga ini terus juga tidak masalah.

JOIN AFILIASI SITUS TARUHAN BOLA

Sekarang kita akan membahas cara menjadi afiliate sebuah situs taruhan bola. Seperti yang sudah kami jelaskan bahwa anda harus menjadi afiliate dari sebuah situs taruhan bola di mana memberlakukan skema komisi net loss sebesar 30% - 40%. Meski mendaftar adalah gratis tetapi tidak serta merta semua orang akan disetujui (approved). Perusahaan yang menjalankan program afiliasi pasti punya kriteria-kriteria tertentu termasuk situs taruhan bola. Memang mereka butuh tenaga promosi atau tenaga pemasaran sebanyak-banyaknya apalagi dalam hal ini tidak digaji. Meski begitu, mereka juga ingin memastikan bahwa orang-orang yang bergabung adalah orang-orang yang benar-benar mengerti dunia bola itu sendiri khususnya industri taruhan bola. Dalam arti kata tak perlu terlalu diajari lagi yang bisa mengeluarkan biaya tambahan tetapi sudah bisa berjalan sendiri mencari konsumen dan mempromosikan situs perusahaan. Sampai di sini jelas?

Jadi biar disetujui maka anda harus berpura-pura – jika memang tidak tahu atau buta sama sekali industri taruhan bola ini – seolah-olah sudah cukup malang melintang dan sudah pakar soal bola. Entah itu soal kompetisi, nama pemain sepakbola, sejarah klub, prediksi bola, dsb…termasuk istilah-istilah taruhan bola. Belum terlambat untuk belajar dan belajarlah lewat Google karena semuanya gratis. Sebelumnya coba lihat tiga form pendaftaran menjadi afiliasi situs taruhan bola di bawah ini. Ada yang perlu kami tunjukkan.

Form pendaftaran afiliasi.
Form pendaftaran afiliasi.
Form pendaftaran afiliasi.

Apa yang bisa anda simpulkan dari ketiga formulir pendaftaran afiliate situs taruhan bola di atas? Hampir semua membutuhkan atau mensyaratkan calon afiliate mereka setidaknya memiliki website/weblog di mana untuk keperluan promosi. Nanti tinggal mengambil banner-banner promo untuk dipromosikan di situs/website yang kita miliki. Namanya juga situs taruhan online sudah pasti akan memilih dan mengutamakan mereka yang berhubungan atau berkecimpung dengan promosi online. Dalam hal ini sudah pasti konten-konten situs atau website.

Bukan cuma sekadar website/weblog melainkan kalau bisa mereka juga mensyaratkan situs/website yang materi atau kontennya berhubungan dengan dunia olahraga khususnya bola. Website tema lain atau gado-gado juga mereka sukai jika trafik atau kontennya cukup menarik, bermutu dan banyak pengunjungnya. Makin ramai trafik, makin banyak konten dan bagus materinya pasti akan disukai apalagi jika menyangkut bola. Awas, situs lendir alias pornografi biasanya ditolak. Alasannya sederhana di mana orang-orang yang berada di belakang situs pornografi tidak bisa diajak kerjasama bisnis. Karena yang ada di otak mereka cuma urusan muncratin tai macan yang hanya beberapa tetes. Taruhan bola adalah sebuah bisnis hiburan jangka panjang yang mana perputaran uangnya sangatlah besar sehingga mereka tidak mau berhubungan dengan pemilik situs berbau pornografi.

Mungkin sampai di sini ada yang menyanggah dengan berkata, “Tapi ada kok beberapa promo link afiliasi bola di situs-situs berbau-bau lendir?” Itu adalah iklan atau proses pengajuan awal tidak menggunakan situs berbau lendir tersebut. Begitu sudah disetujui maka baru dipasang di sana. Anda pun bisa melakukannya nanti dengan memasang iklan di situs-situs seperti itu. Efektif atau tidak, tidak ada yang bisa memberitahukan kita. Silakan dicoba saja. Menurut hemat kami tidak efektif karena kredibilitas bandar bola di situs lendir sangat diragukan. Jadi kami sarankan jangan lakukan promosi di situs lendir atau situs berbau pornografi. Bisa-bisa akun afiliate anda dinonaktifkan jika ketahuan. Ada sebagian perusahaan betting yang memang sudah mewanti-wanti afiliate mereka sejak awal soal larangan mempromosikan materi mereka di situs-situs berbau pornografi bahkan ada yang jelas-jelas melarang promosi dengan iklan-iklan berbayar seperti iklan Google Adwords. Entah faktor alasan apa atau mungkin masalah geografis karena persaingan industri betting itu sendiri.

Sekali lagi kebijakan ini tergantung kepada situs taruhan bola itu sendiri. Biasanya yang bagus dan kredibel sangat melarang promosi link afiliasi di situs-situs pornografi. Karena akan kontradiksi di mana orang-orang (calon pemain) tidak berani bergabung karena memang tidak bisa dipercaya tawaran seperti itu. Kasar kata, manalah ada orang yang mau berbisnis dengan orang “bermuka sex?” kecuali bisnis esek-esek itu sendiri. Rata-rata iklan taruhan bola di situs lendir juga bukan situs tarunan bola bonafid bahkan sebagiannya adalah agen bola yang juga sering menipu pemain.

Untuk disetujui 100% dengan cepat maka seorang calon afiliate harus memiliki website/weblog mengenai dunia olahraga khususnya bola. Tidak harus bola, olahraga lain seperti tenis, badminton atau gado-gado juga tidak masalah asal ada berita seputar olahraga. Lalu bagaimana misalnya anda bukanlah seorang internet marketing yang mengelola website atau seorang blogger yang menulis blog? Tak ada cara lain kecuali memulainya sekarang. Cobalah membuat sebuah blog gratis yang disediakan oleh Google di www.blogger.com. Tulislah berita-berita mengenai olahraga, berita bola atau apa saja asal menyentuh esensi tentang bola. Tinggal baca berita bola online baik luar atau dalam negeri lalu tulis ulang dengan gaya bahasa anda sendiri. Tirulah blog bola yang sudah ada. Namun jangan ambil gampang melakukan copy paste mentah-mentah ya. Takutnya nanti situs/blog anda malah ketahuan plagiat dan dilaporkan oleh penuliis asli atau pemilik blog asli ke Google sehingga weblog anda dihapus atau tidak bisa beredar secara luas di dunia maya (mesin telusur Google). Efeknya sudah pasti bisa-bisa malah ditolak oleh perusahaan afiliasi karena mereka tidak bisa mencari dan menemukan situs anda lewat Google. Akhirnya dianggap juga tidak memenuhi syarat. Jadi jangan dicopas (copy paste) begitu saja tetapi ubahlah sedikit mulai dari judul dan isi artikel. Kalau mau dicopy paste maka berikanlah link ke artikel situs yang dicopy paste tersebut.

Sampai di sini mungkin beberapa orang akan berkata, “Nyerah deh soal beginian. Menulis paling susah apalagi bikin blog/website”. Mau duit yang gampang memang bukan perkara mudah. Bagaimana jika tidak bisa melakukan hal di atas? Tak ada cara lain selain mengupah orang melakukannya untuk anda atau menggunakan skenario ketiga yang sudah kami jelaskan di atas. Skenario ketiga biasanya sang afiliate sudah mempersiapkan semuanya dan tinggal kita join untuk trading.

Untuk memiliki website atau blog: pertama, anda bisa hire seorang blogger. Ada banyak blogger atau internet marketer yang akan berlomba-lomba melakukannya untuk anda asal bayarannya cukup menggoda mereka. Lagian topik sepakbola bukan konten yang berat kok. Itu cuma masalah informasi dan berita saja. Kawanan blogger atau internet marketer ini bisa membuat sebuah weblog bola gratis yang diisi dengan berbagai widget yang bagus-bagus termasuk live score, jadwal televisi, cuplikan gol (highlight), klasemen liga, prediksi bola, dsb. Selain itu mereka juga bisa membuat konten sesuai pesanan anda. Kalau anda memesan konten liga inggris maka mereka akan buatkan. Kalau anda memesan konten olahraga secara umum maka mereka akan buatkan. Pokoknya sesuai pesanan dan keinginan anda. Atau biar gampang biarkan mereka berkreasi sendiri. Anda cukup memesan mereka membuat sebuah blog prediksi bola berisi beberapa artikel – saran kami setidaknya 25 artikel – dengan mengacu misalnya mirip-mirip blog yang ini, blog si anu atau si ani (berikan contohnya). Mereka yang akan menirunya dengan cepat.

Pastikan kepada mereka untuk membuat halaman (pages) mengenai informasi blog dan kontak. Nah, di halaman kontak ini harus mencantumkan alamat email anda yang akan dipergunakan untuk pengajuan formulir aplikasi afiliasi. Sehingga begitu tim afiliasi melakukan pelacakan ke website/weblog tersebut mereka yakin itu adalah website/weblog yang anda kelola sendiri. Dengan demikian akan langsung disetujui. Blogger dan internet marketer yang anda hire sudah paham soal beginian mengenai tata letak sebuah weblog. Sampai di sini cukup jelas?

Mungkin ada yang bertanya lagi: lalu di mana harus mencari atau hire blogger atau internet marketer untuk tujuan ini? Carilah di forum-forum internet marketing yang berserakan di jagat maya. Salah satunya yang paling ramai dan paling bagus berisi orang-orang hebat adalah https://www.ads.id. Silakan mendaftar terlebih dulu menjadi anggota, memperkenalkan diri lalu melakukan penawaran. Atau bisa juga langsung berkomentar di tawaran-tawaran yang ada di sana khususnya bagian forums terutama trade. Pasti ada tawarannya. Kontak saja langsung nomor-nomor telepon atau whatsapp (WA) yang ada. Mengenai biaya pembuatan dan pengerjaan sebuah blog gratis sederhana berisi artikel bola dengan konten sekitar 25 – 30 kurang lebih Rp 500.000 – Rp 1.000.000. Dengan budget seperti itu sudah pasti akan mendapatkan sebuah blog yang sudah sangat bagus. Kalau mau lebih profesional dan bagus, bisa disuruh custom domain pilihan. Biaya domain tentu anda yang bayar sendiri dan tak lebih dari Rp 200 ribu per tahun. Waktu pekerjaan kurang lebih 3 minggu – 1 bulan tergantung strategi SEO (search engine optimization) yang ingin diterapkan oleh si pembuat atau sesuai saran anda. Beberapa hal yang baru kami sebutkan itu adalah hal teknis. Pokoknya suruh mereka buat dan terima beres saja.

Atau cara kedua adalah mencari blog-blog seputar olahraga atau bola yang belum ada iklan afiliasinya sama sekali. Setelah menemukannya anda kontak admin atau pemiliknya dan menanyakan apakah mungkin memasang iklan mengenai permainan hiburan online? Jika mereka berkata boleh dan bisa, tanyakan berapa tarif iklannya per bulan. Kalau cocok maka gunakan alamat website/weblog tersebut untuk pengajuan afiliasi. Jika sudah diterima silakan ambil link afiliasi anda dan benar-benar pasang iklan dan bayar biayanya. Jika harganya murah bisa terus tayangkan setiap bulan sampai tujuan pemain aktif tercapai sesuai rencana. Jika terasa mahal cukup ambil 3 bulan saja. Sampai di sini cukup jelas ya. Selamat berkreasi dan berjuang Kawan!

TIDAK PUNYA WEBSITE ATAU BLOG

Untuk cepat disetujui permohonan afiliasi memang diutamakan mereka-mereka yang punya media online untuk berpromosi dalam hal ini yang paling ideal adalah konten sebuah website/weblog. Namun jika seseorang tidak memilikinya tetap saja ada peluang untuk bergabung. Makanya diberikan kesempatan untuk menjelaskan jika tidak memiliki website/weblog bagaimana harus mempromosikan atau memasarkan brand-brand perusahaan betting tersebut. Tinggal anda jelaskan jika memang tidak memiliki website/weblog seputar olahraga, bola atau konten-konten menarik lainnya.

Saran kami pertama-tama cobalah membuat misalnya akun Facebook (fans page) sebuah klub sepakbola atau liga sepakbola atau akun Instagram yang berisi konten-konten bola dan olahraga. Bisa mengenai liga, profil pemain, profil klub, dsb. Setelah itu cobalah mencari sebanyak mungkin teman, follower atau likers. Ini jauh lebih mudah karena media sosial seperti Facebook (FB), Instagram (IG) atau bahkan Twitter tidak perlu terlalu banyak menulis yang cukup merepotkan bagi yang tidak mahir. Media sosial lebih fokus kepada permainan foto atau gambar. Ibarat pepatah “satu gambar mewakili 1000 kata.” Kita hanya perlu memoles dengan beberapa kalimat atau berita penting saja dan tentunya sangatlah gampang. Media sosial ini bisa kita gunakan dengan cara memasang foto, ilustrasi-ilustrasi atau gambar seputar olahraga atau bola yang tentu saja dengan gampang kita temukan atau comot dari internet seperti Google, Yahoo, Bing lewat penelusuran gambar (images). Pilihlah gambar-gambar atau foto-foto yang cocok dan sesuai. Update terus hingga cukup banyak dan terasa meyakinkan. Dan jangan lupa cari follower atau follow orang sebanyak mungkin karena biasanya mereka juga akan follow back. Jika sudah oke, ya ajukan sebagai media untuk berpromosi dan biasanya juga diterima.

Atau cara kedua adalah dengan mengarang-ngarang cerita bahwa anda memiliki teman sepermainan, teman kerja, teman kantor, teman hang-out, teman kumpul, teman masa sekolah, teman satu hobby, teman nonton bareng atau apalah di mana teman-teman tersebut sangat menggandrungi sepakbola bahkan ada yang bertaruh bola. Dan lucunya mereka selalu kalah bola jika bertaruh. Dan jangan lupa kasih tahu biasanya mereka bertaruh bola lewat agen SBOBET atau situs yang memang menjadi saingan dari situs yang sedang kita ajukan afiliasinya ini. Mendengar kata “kalah taruhan” biasanya tim afiliasi yang dikomandani oleh seorang atau beberapa manajer afiliasi matanya akan berbinar-binar dan senang. Ibarat ikan kelaparan di danau tak bermuara, umpan akan langsung disambar. Sebab ini adalah tugas mereka mencari pemain guna menyetor duit ke perusahaan mereka. Sampai di sini jelas? Tanpa ada pemain atau omset, mereka yang bekerja di bagian tim afiliasi akan kalang kabut bahkan diberhentikan pada akhirnya. Digaji tetapi tidak menghasilkan apa-apa buat perusahaan.

Anda juga bisa mengarang cerita daripada teman kalah dan duitnya melayang mendingan dapat cipratan sekian persen dari komisi afiliasi. Biar lebih aduhai, anda juga harus membenturkan nama-nama situs taruhan yang merupakan kompetitor dari situs yang sedang anda ajukan program afiliasinya ini. Menurut kami hanya dengan menyebut agen bola atau SBOBET, biasanya sudah cukup tokcer untuk diloloskan. Dalam perkembangannya nanti, tentu perusahaan afiliasi akan melihat dan menunggu benar tidak omongan kita tersebut. Apapun yang terjadi nanti, kita masih bisa berkelit bahwa bukan perkara mudah mengajak orang berpindah situs yang sudah terbiasa mereka mainkan apalagi selama ini nyaman dan aman. Bla…bla…bla. Ngarang sendiri dan rasanya tim afiliasi perusahaan betting juga paham hal-hal seperti ini. Kalau gampang cari pemain kenapa mereka masih butuh afiliate? Bukankah begitu logikanya?

Sampai di sini rasanya sudah sangat cukup jelas. Anda dan tim anda yang berkreasi sendiri dan rasanya pasti lebih hebat dari cerita kami. Pokoknya gampang karena secara prinsip perusahaan sangat membutuhkan banyak afiliate. Toh para afiliate ini tidak digaji sama sekali. Asal kita menjelaskan secara profesional dan meyakinkan, niscaya pengajuan afiliasi akan diterima dalam waktu tak lebih dari 14 hari kerja. Jangan lupa aktifkan nomor ponsel anda sebab anda juga bisa dikontak untuk pengajuan afiliasi seperti ini. Kalau kesulitan saran kami pakai skenario ketiga.

MENGECEK DAFTAR ANGGOTA

Setiap orang, setiap nama atau setiap teman yang melakukan registrasi di bawah jaringan link afiliasi kita, nama-nama mereka atau username mereka akan ditampilkan di menu afiliasi kita. Pastikan mencocokkannya dan sudah benar. Pastikan teman atau orang yang kita daftarkan atau ajak bergabung tersebut benar-benar mengisi form pendaftaran yang berisi kode afiliasi kita. Lihat gambar di bawah ini:

Ada kode afiliasi. Pastikan cocok dan benar.

Perhatikan yang bertanda kurung merah. Itu adalah contoh semacam kode afiliasi. Pastikan sama dengan kode afiliasi anda sebelum teman anda mengisi data dan menyelesaikan proses pendaftaran. Jika tidak ada kodenya atau kodenya berbeda maka tidak masuk ke dalam jaringan downline anda melainkan bisa jaringan orang lain atau langsung ke perusahaan tanpa melewati afiliate. Dan harap diingat tidak semua perusahaan taruhan menggunakan cara atau sistem demikian dalam proses pendaftaran dan pelacakannya. Yang canggih biasanya tidak menggunakan kode atau kodenya tidak dimunculkan secara langsung tetapi lewat alamat web atau cookies. Gambar di atas hanyalah salah satu contoh kode afiliasi. Tidak mesti seperti itu tergantung masing-masing perusahaan betting dan platform afiliasi seperti apa yang mereka gunakan.

Ada yang kodenya muncul namun ada juga yang tidak muncul tetapi melalui rekaman cookies yang agak sulit dijelaskan di sini. Intinya adalah berikan alamat link afiliasi anda yang utuh dan minta mereka klik dan mendaftar dari sana. Atau kalau sudah ada weblog/websitenya suruh mereka klik banner-banner promosi yang sudah anda ambil dari halaman afiliate yang sudah anda tayangkan di sana. Setiap banner sudah ada kode uniknya tersendiri. Biasanya pasti sukses tanpa kendala.

Untuk mengetahui pemain-pemain aktif atau yang sudah bergabung di bawah anda bisa langsung login ke halaman situs afiliasi. Biasanya akan tertera jelas nama username pemain yang bergabung, kapan mereka bergabung (tanggal/bulan/tahun), kapan mereka aktif, dsb. Kalau mereka melakukan deposit dan taruhan juga akan dilaporkan di sana. Berapa total kekalahan atau kemenangan mereka pun akan diketahui dari sana meski tidak secara pasti 100%. Biasanya kurang lebih 95% karena akan ada penyesuaian seperti biaya-biaya yang ada, taruhan yang belum diselesaikan, taruhan pending atau yang masih berjalan, dsb. Sebagai gambaran, di bawah ini adalah salah satu contoh laporan anggota dari sistem afiliasi salah satu situs taruhan bola.

Salah satu tampilan laporan member afiliasi situs taruhan bola.

Menu sebelah kiri adalah username yang terdaftar. Daftarnya bisa sangat panjang tergantung seberapa banyak orang yang berhasil diajak bergabung. Jika ada 1000 orang maka daftarnya 1000 ke bawah, jika ada 100.000 maka meluncur ke bawah terus atau ditampilkan per halaman-halaman. Kolom kedua “completed” itu artinya yang mendaftar sudah benar-benar lengkap data-datanya. Kolom ketiga berisi tanggal kapan mereka bergabung. Masih ada lagi kolom-kolom lainnya tetapi tidak kami tampilkan di sini karena keterbatasan tempat. Anda bisa coba sendiri nanti.

Setiap perusahaan betting bisa memiliki tampilan yang berbeda-beda. Ada yang laporannya sangat lengkap dan jelas, ada juga yang hanya berisi data-data penting saja seperti username, tanggal bergabung, tanggal aktif bertransaksi, jumlah kekalahan/kemenangan, deposit pertama kali, dst. Yang pasti semuanya akan melaporkan jumlah pemain aktif, total net loss, biaya yang dikenakan serta jumlah komisi yang bisa dicairkan. Sampai di sini jelas ya. Di bawah ini salah satu contoh lagi tampilan dari sistem afilisi situs taruhan bola. Angka merah adalah posisi pemain aktif yang posisinya sedang menang (perusahaan rugi). Daftarnya pun bisa sangat panjang berhalaman-halaman.

Salah satu tampilan laporan kinerja afiliasi situs taruhan bola.

Pastikan anggota aktif di jaringan anda atau tim anda sudah benar-benar terdaftar sempurna untuk mulai melakukan trading. Atau kalau anda memilih skenario ketiga bergabung di bawah afiliasi orang lain juga tidak masalah. Berikutnya di bawah ini kita menuju pembahasan praktek trading-nya. Siap?

SINGLE BET TARUHAN BOLA

Sebelum sampai ke penjelasan praktek bola trading, kami ingin anda mengetahui bagaimana biasanya orang bertaruh bola alias berjudi bola. Kita akan membahas judi bola agar nanti jelas perbedaan antara judi bola vs trading bola. Terlihat sama tetapi berbeda dari sisi meraih keuntungan (profit).

Judi bola tidak seperti judi kartu atau judi mesin apalagi judi lewat program komputer (card game, games, virtual games, slot, dsb). Keempat judi yang kita sebutkan terakhir ini tidak perlu menggunakan otak tetapi hanya berdasarkan nasib. Judi kartu yang langsung berhubungan antar pemain pun (face to face) bahkan secara online seperti permainan capsa, domino atau qiuqiu, begitu kartu sudah dibagikan tidak bisa mengubah kartu itu sendiri. Memang ada beberapa strategi dalam menggertak atau memanipulasi mental lawan tetapi maksud kami kartu sudah “mati” apalagi kartu yang dibagikan secara komputerisasi program bukan kartu fisik. Begitu juga judi mesin yang perputarannya sudah di-setting secara komputerisasi. Hadiah besar hanya akan dimuntahkan ketika mesin itu sudah menelan banyak duit pemain. Mesin mengembalikan sekian persen seolah-olah pemain yang pas sedang duduk di sana yang sedang mengadu nasib terlihat beruntung. Mesin memakan Rp 100 juta dan memuntahkan Rp 40 juta, apanya yang hebat? Apalagi permainan games virtual seperti tembak ikan, permainan untung-untungan di mana jelas-jelas mustahil menang karena ini melawan program komputer yang dibuat oleh manusia. Kemenangan sudah di-setting sedemikian rupa untuk setiap kursi dan meja. Bandar hanya menarik fee dari setiap putaran dan ini lama-lama semua uang pemain tersedot habis tanpa disadari.

Bagaimana dengan judi bola? Bagi orang yang hanya berjudi mungkin tidak perlu berpikir apa-apa melainkan cuma memasang salah satu tim atau salah satu pilihan. Namun rata-rata pasti akan memeras otak menganalisa terlebih dulu sebelum menempatkan taruhan. Jadi jelas harus menggunakan akal sehat di mana harus pintar menganalisa pasaran bola yang diturunkan oleh bandar bola serta pergerakan odds yang terjadi. Kegiatan menganalisa seperti inilah oleh sebagian orang disebut sebagai ajang prediksi bola.
  • Berapa kira-kira skor yang akan tercipta.
  • Siapa saja pemain yang akan diturunkan.
  • Siapa pemain top yang absen karena cidera.
  • Apakah ini pertandingan home away (leg) dan sudah leg ke berapa.
  • Berapa selisih agregat skor yang sudah terkumpul masing-masing tim.
  • Kompetisi apa yang paling dekat yang akan dilakoni masing-masing tim.
  • Berapa selisih poin klasemen dengan tim pesaing.
  • Formasi apa yang akan dimainkan pelatih, dsb…dsb.

Semuanya itu jelas membutuhkan otak, tools, pikiran yang jernih serta strategi layaknya orang bermain saham atau forex. Jadi kalau ada yang bilang taruhan bola adalah judi seperti pada umumnya tidak selalu benar. Tergantung bettor itu sendiri. Kalau cuma pasang-pasang saja sudah pasti judi. Tapi terserah orang mau berpendapat seperti apa karena memang hak tiap-tiap orang.

Secara umum, orang-orang yang berjudi (bertaruh) bola biasanya hanya memilih salah satu tim atau memegang salah satu posisi untuk mendapatkan peluang menang (profit) 100%. Karena hanya memilih atau memegang satu posisi maka sering disebut dengan istilah “single bet”. Hanya melakukan betting (taruhan) di satu posisi (single). Biar gampang dicerna misalnya malam ini ada pertandingan di Liga Spanyol (La Liga) antara klub Real Madrid vs Osasuna. Pasaran bola yang dibuka oleh bandar bola untuk laga ini katakanlah Real Madrid -1.5 alias ngevoor Osasuna 1 ½ bola. Kita kesampingkan dulu urusan odds biar lebih mudah mencernanya.

Jika Acong yakin Madrid akan menang dengan jumlah selisih gol di atas 2 bola maka Acong pasti akan memasang Madrid. Misalnya Rp 1 juta. Jika skor akhir adalah 2 – 0, 3 – 0, 5 – 1 otomatis mengantar Acong menang taruhan sebesar Rp 1 juta. Saldonya menjadi Rp 2 juta. Sebaliknya misalnya Ucok yakin Osasuna yang menang atau akan berakhir imbang atau setidaknya Madrid menang namun dibawah selisih 2 gol maka Ucok pasti akan memilih Osasuna dan katakanlah bertaruh Rp 1 juta. Misalnya skor berakhir 1 – 0, 1 – 1 atau bahkan 0 – 1 tentu saja Ucok menang. Namun andaikata Acong dan Ucok sama-sama yakin Madrid akan menang tetapi tidak melebihi selisih 2 gol maka tentu mereka berdua akan memasang Osasuna. Jika akhirnya skor 2 – 1 atau 3 – 2 tentu saja Acong dan Ucok sama-sama memanen keuntungan di posisi Osasuna. Sampai di sini jelas ya? Jadi baik Acong atau Ucok selalu memegang atau memilih satu posisi. Inilah single bet! Dan ini adalah permainan memilih tim yang menang/kalah, sementara di taruhan bola masih banyak permainan-permainan lainnya yang kurang lebih mirip seperti over under, dsb.

Bagaimana jika mereka meleset prediksinya? Tentu saja uang taruhan mereka melayang lenyap. Saldo menjadi minus atau nol karena kalah. Jadi di sini peluangnya (probabilitasnya) adalah 50:50. Kalau bukan menang sudah pasti kalah. Kalau bukan kalah ya menang. Sebab pasaran taruhan yang mereka pilih adalah ½ bola. Harap mengacu kembali ke tabel sebelumnya mengenai Asian handicap yang pernah kita bahas. Seberapa besar jumlah taruhan yang Acong atau Ucok mainkan maka sebesar itulah keuntungan yang bakal mereka dapatkan. Bertaruh Rp 1 juta dapat Rp 1 juta sehingga saldo menjadi Rp 2 juta. Bertaruh Rp 250 juta maka akan mendapatkan bayaran Rp 250 juta sehingga saldo menjadi Rp 500 juta. Utuh! Kita kesampingkan dulu mengenai odds negatif dan positif. Bagaimana jika mereka kalah alias prediksinya meleset? Tentu saja uang mereka pun hilang utuh dan lenyap tak bersisa. Inilah judi! Sampai di sini cukup jelas.

PRAKTEK BOLA TRADING

Perhatikan gambar di bawah ini:

Ilustrasi jaringan pemasaran afiliasi.

Gambar di atas adalah skema afiliasi net loss situs taruhan bola yang sudah kita bahas. Mewajibkan minimal ada 5 anggota aktif. Warna ungu adalah anda sebagai afiliate dan warna hijau adalah anggota (downline) alias orang-orang yang berhasil anda rekrut atau bekerjasama untuk bergabung di situs taruhan bola yang anda promosikan. Kalau anda memilih skenario ketiga maka warna ungu adalah sang afiliate sedangkan anda berperan di warna hijau. Kita ambil contoh 5 orang karena itulah jumlah minimal pemain aktif yang harus melakukan transaksi (bertaruh) minimal sekali dalam satu bulan supaya komisi afiliasi yang kita dapatkan bisa dicairkan. Dengan catatan komisi baru ada jika terdapat kekalahan dari semua downline tersebut. Sampai di sini jelas ya.

Sekarang perhatikan gambar berikutnya:

Ilustrasi skema bola trading.

Dari 5 pemain aktif, sekarang kita ambil 2 saja agar lebih mudah dipahami. Anda adalah afiliate dan berada di posisi paling atas atau kalau anda memilih skenario ketiga maka posisi anda adalah A atau B. Kalau anda membangun afiliasi sendiri maka A dan B adalah downline anda. Agar memudahkan pemahamam kita gunakan saja istilah downline meski tidak dikenal di sistem afiliasi taruhan bola. A kita sebut saja Andi dan B kita sebut saja Budi.

Jika di single bet Andi dan Budi akan melakukan betting terhadap satu posisi dengan harapan menang. Mereka berdua bisa menang jika prediksinya tepat namun sebaliknya berdua bisa kalah jika meleset. Atau bisa juga salah satunya menang dan salah satunya kalah jika pilihan mereka berbeda. Kalau mereka berdua menang di akhir bulan berjalan maka di bulan tersebut anda tidak mendapatkan komisi. Sebaliknya jika mereka berdua kalah maka kekalahan mereka berdua ini tinggal dikalikan saja dengan persentase komisi afiliasi. Sampai di sini jelas dan paham ya? Sekarang kita anggap komisi afiliasi yang anda ikuti adalah 40% net loss. Bagaimana melakukan trading untuk mendapatkan komisi ini?

Kelima pemain ini termasuk Andi dan Budi anda wajibkan untuk melakukan transaksi (betting) di situs taruhan yang anda join afiliasinya ini. Mintalah mereka untuk kalah sebanyak-banyaknya sehingga akan mendapatkan komisi 40% dari total kekalahan tersebut. Misalnya mereka ditargetkan untuk kalah masing-masing Rp 100 juta dalam satu bulan. Kalau umpama posisi menang suruh mereka main terus hingga kalah habis. Tidak mungkin orang menang terus dalam taruhan bola. Kalau menang terus semua orang jadi jutawan, bukankah demikian? Dengan demikian total kekalahan adalah 5 x Rp 100 juta = Rp 500 juta. Profit 40% dari Rp 500 juta = Rp 200 juta. Dalam satu bulan anda mendapatkan profit dari komisi net loss Rp 200 juta. Menarik sekali bukan? Komisi ini tinggal anda bagi kepada downline anda sesuai perjanjian atau kesepakatan bersama.

Kami tahu sampai di sini anda pasti akan berkata, “Gila apa? Bodoh sekali! Mana ada orang yang mau kalah Rp 500 juta lalu kita yang dapat Rp 200 juta? Kalaupun dibagi rata komisinya tetapi saja bodoh! Rugi dan tekor Bos! Logikanya di mana?”

Pintar! Brilian! Seharusnya kalau anda bisa sampai sebrilian begini maka anda tidak akan menyia-nyiakan peluang bola trading. Apakah ketika anda meminta kelima downline anda untuk membuat kekalahan di bawah afiliasi anda, ini sudah melakukan trading? Tentu belum, bukan? Karena anda belum membenturkan 2 pasaran bola (dua market) yang pernah kita bahas di awal. Ini masih single bet. Lalu bagaimana caranya?

Perhatikan baik-baik! Kita anggap saja anda join afiliasi di situs taruhan M88. Ini hanya contoh saja. Katakanlah M88 memberi anda komisi 40% net loss. Lalu ada laga antara Bayern Munchen vs Borussia Dortmund di Liga Jerman (Bundesliga). Munchen ngevoor ½ bola (0.5) ke Dortmund. Prediksi anda Munchen yang akan memenangkan laga ini termasuk menang taruhannya juga. Katakanlah skornya diprediksi minimal selisih 1 gol yaitu 2 – 1, 2 – 0 atau 3 – 1. Jika demikian maka anda meminta kelima downline anda untuk memasang taruhan katakanlah masing-masing Rp 1 juta untuk Dortmund di M88 dan masing-masing memasang taruhan Rp 1 juta untuk Munchen di situs lain misalnya SBOBET yang didaftar lewat agen bola. Sudah 2 pasar kita benturkan. Sampai di sini jelas dan bisa dimengerti? Tentu masing-masing downline anda harus memiliki modal Rp 2 juta untuk di-split demikian rupa.

Sekarang menunggu hasilnya. Kita anggap skor akhirnya benar sesuai prediksi. Munchen menang 3 – 1 atas Dortmund. Taruhan dan saldo kelima downline anda di M88 melayang ludes lenyap. Total kekalahan Rp 5 juta. Pertanyaannya: apakah kelima downline anda ini benar-benar kalah atau bahkan merugi kehilangan uang? Tentu tidak bukan? Mengapa? Karena mereka juga memasang posisi Munchen di SBOBET. Masing-masing menang kembali uangnya Rp 1 juta. Total saldo di SBOBET Rp 10 juta. Suruh mereka tarik (withdraw) masing-masing Rp 1 juta dan kembali depositkan ke M88 untuk trading kedua kali. Aha! Sampai di sini anda mulai senyum-senyum dan berkata, “Gila! Benar juga ya! Kenapa tidak pernah terpikir demikian?” Saran kami jangan tertawa dan senyum dulu. Ini hanyalah permulaan dan jalan tidak semulus yang diperkirakan!

Masih ingat ilustrasi kami soal profit bola trading di bab sebelumnya? Dari satu kali transaksi trading seperti ini di laga Munchen kontra Dorrmund anda sebagai afiliate sudah mengantongi keuntungan profit dari komisi sebesar Rp 2 juta (40% x Rp 5 juta). Ini hanya satu kali trading. Katakanlah ketika withdraw downline anda di SBOBET sukses dan sudah didepositkan kembali ke M88 maka ketika laga kedua sukses, komisi anda bertambah lagi Rp 2 juta. Proses yang sama diulang lagi. Jika sehari transaksi trading-nya katakanlah 5x maka anda mendapatkan profit Rp 10 juta per hari. Kalikan dengan misalnya sebulan 20 hari aktif trading maka komisi anda Rp 200 juta. Jika full 30 hari maka komisi anda Rp 300 juta. Itu hanya dengan modal masing-masing Rp 2 juta dari kelima downline anda tersebut. Di awal bulan M88 akan mencairkan perolehan komisi anda sebesar Rp 300 juta dan langsung masuk ke rekening anda. Tinggal anda bagi-bagi sesuai kesepakatan. Sampai di sini jelas?

Bulan berikutnya ketika sudah ada modal hasil pembagian komisi, trading per laga tidak lagi cuma Rp 1 juta tetapi bisa mulai dengan Rp 5 juta atau bahkan Rp 10 juta. Mengapa? Karena kita tidak tahu peluang seperti ini akan selalu ada sampai kapan. Kita anggap saja mulai dengan Rp 5 juta. Jadi kelima downline anda membutuhkan modal Rp 10 juta untuk di-split ke M88 dan SBOBET. Ulangi persis seperti pola di atas untuk laga-laga sepakbola di liga mana saja. Berarti sekali trading profit komisi anda Rp 10 juta [40% x (5 x Rp 5 juta)]. Jika sehari trading dinaikkan 7x misalnya 2 laga di sore hari, 3 laga di malam hari dan sisanya 2 laga di dini hari berarti sehari profit anda Rp 70 juta. Karena sudah berpengalaman dan sedang musim kalender liga katakanlah sebulan full 30 hari. Profit di akhir bulan Rp 2,1 miliar. Awal bulan M88 akan langsung mentrasfer komisi anda tersebut!

Untuk kelanjutannya anda kreasi sendiri dengan pola yang sama dan hitung sendiri kekayaan anda karena kami sudah bosan menghitungnya. Makanya di awal pelajaran ini kami sudah tekankan jika melihat ada anak-anak muda yang sekarang sering kumpul-kumpul ngobrol seru sambil membawa laptop atau gadget dengan penampilan mobil-mobil baru meski bukan yang paling mahal, jangan mengatakan orang tuanya memang sudah kaya atau anak pejabat korup. Belum tentu! Mereka yang mengetahui peluang ini dan melakukannya! Ilmu berharga sudah mereka dapatkan hanya saja mereka tidak mau bagikan untuk anda. Anda masih ingat cuplikan gambar sebelumnya? Kami tayangkan kembali di bawah ini.

Informasi perolehan komisi afiliasi M88 per bulan.

Apakah anda berpikir bahwa id-id atau username-username afiliate yang ada di gambar itu adalah benar-benar murni afiliate yang menghasilkan komisi melalui jalur promosi normal mencari pemain yang akhirnya kalah? Belum tentu! Bagaimana jika kami katakan mereka juga bisa saja melakukan praktek bola trading? Nanti di bab berikutnya akan kami terangkan lagi. Jadi jujur dan mohon maaf, ilmu bola trading ini sudah bukan baru tetapi sudah hampir 6 tahun menyebar ke mana-mana tetapi dirahasiakan orang dan hanya menyebarnya di kelompok-kelompok tertentu aja. Mengapa tidak diekspos? Kenapa harus diekspos? Siapa anda atau siapa kita sehingga setiap ada peluang bagus maka orang-orang yang harus datang mengetuk pintu rumah anda, menjelaskannya dan mengemis-ngemis memohon-mohon agar anda harus dengar, baca atau ikutan? Bahkan memang dirahasiakan takutnya booming lalu semuanya berubah. Kalau money game, MLM atau penjual asuransi mungkin akan terus merayu, memohon dan mengajak anda bertemu untuk menjelaskan ini dan itu. Karena mereka mau mengincar uang hasil jerih payah anda untuk membuat mereka kaya! Lagian siapa yang mau mangkok makan mereka diketahui orang lain yang pada akhirnya membuat mereka merasa tersaingi atau bahkan peluang ini sirna di masa depan karena satu dua hal. Misalnya para bandar bola bersekutu dan bersatu tidak boleh lagi bersaing tidak sehat dalam mencari pemain dengan memberikan komisi sedemikian besar, dsb?

Namun semuanya belum terlambat. Karena kami sudah membagikannya untuk anda di sini. Anda pun bisa trading kalau mau ikutan, berani? Ingat, dewa kesempatan begitu sudah melewati kita, sulit kita menangkapnya lagi.

PREDIKSI MELESET

Meski sebuah jalan adalah jalan tol, tidak berarti secepat itu juga kita bisa sampai ke tujuan. Kemacetan di pintu tol, kecelakaan, mogok, force majeure, semuanya bisa dialami pengguna jalan. Mungkin ada beberapa orang akan berkata bahwa ilustrasi laga antara klub Bayern Munchen vs Borussia Dortmund di atas terlalu ideal dalam arti kata prediksinya tepat 100%. Bagaimana jika justru meleset misalnya Dortmund yang menang dengan skor katakanlah 1 – 2 atau berakhir seri seperti 1 – 1 atau 2 - 2? Jawab kami: di sinilah kita perlu ilmu prediksi bola. Bola trading tetap harus mengutamakan ilmu prediksi bola agar sekali eksekusi sukses, tepat dan lancar.

Oke, kita anggap saja meleset. Berarti di M88 kelima downline anda menang dan di SBOBET justru mereka kalah. Tarik kembali masing-masing Rp 1 juta dari M88 dan kembali depositkan ke SBOBET untuk memulai laga kedua. Tidak ada kerugian apa-apa bukan? Yang ada adalah anda sebagai afiliate tidak mendapat komisi karena posisi member lagi menang (negative balance alias perusahaan rugi sementara). Tapi ini kan belum akhir bulan. Perjalanan masih panjang dan masih banyak waktu dan laga untuk membuatnya net loss di akhir bulan. Bukankah demikian? Apakah sampai di sini kami boleh berkata bahwa risiko bola trading adalah 0%? Anda yang jawab sendiri. Adakah tawaran-tawaran trading yang sedang anda lakoni, terjuni atau yang sedang anda pikirkan untuk ikutan memiliki keunikan seperti ini? Kalau ada beritahu kami dan kami akan ikutan!

Untuk laga kedua berarti tugas kelima downline anda adalah mengembalikan posisi agar di M88 dari menang menjadi impas. Jika laga kedua akhirnya tepat sesuai prediksi maka menjadi impas. Komisi pun belum ada. Di laga ketiga dan seterusnya kembali diharapkan kalah dan pokoknya kalah terus. Sampai di sini cukup jelas? Mungkin masih ada orang yang berkata, “Tapi Bos, bagaimana justru menang terus di M88? Bisa saja kan?”

Bisa! Namanya juga prediksi dan kata orang bola itu bundar. Namun kalau anda berpikir sedemikian selalu pesimis (melihat ancaman di setiap kesempatan) anda tidak cocok di bola trading! Terlalu penakut dan mencari pembenaran dalam keragu-raguan anda. Kerja apapun anda akan gagal!

Oke, sekarang pertanyaannya: kalau memang menang terus di M88 kenapa anda tidak bermain single bet saja? Tidak usah trading dan sebentar lagi bakalan kaya! Gunakan jurus double up alias melipat taruhan. Hanya perlu menang 10 putaran anda sudah jadi milyarder. Jika anda tidak bisa dan tidak mampu menang maka jangan mengandai-andai ‘bagaimana jika di M88 menang terus dan terus menang’. Taruhlah kalaupun di M88 menang terus toh downline anda tidak rugi, bukan? Mana ada peluang bisnis yang risikonya mendekati 0% seperti ini?

Pola pikir pesimistis atau bermental chicken seperti ini sama saja misalnya anda membuka toko lalu kami berkata, “Bagaimana jika toko anda bangkrut?” Anda mungkin akan menjawab, “Ya buka lagi dan terus berusaha sampai sukses” dan kami jawab lagi, “bangkrut lagi dan bangkrut terus”. Bagaimana jadinya? Jadi janganlah berpikir terlalu jauh dan begitu pesimis. Risiko 0% itu sudah sangatlah bagus untuk semua tawaran-tawaran investasi di muka bumi ini. Anda mau ikutan ya silakan tetapi jika takut kami juga tidak bisa memaksa sebab karena kami hanya menceritakan sebuah peluang. Take it or leave it! Satu hal yang harus anda ingat: jika anda gagal jangan pernah berkata bahwa semua orang akan gagal. Anda belajar naik motor lalu menabrak tiang listrik, jangan berkata bahwa semua orang yang belajar naik motor pasti menabrak tiang listrik!

Kami tahu masih ada yang mengganjal di pikiran sebagian orang misalnya soal odds negatif dan positif. Nanti akan kita bahas lebih lanjut.

KALAH SANGATLAH MUDAH!

Kalau ada yang mengatakan bahwa "bagaimana jika menang terus di satu posisi" sebenarnya tidak mengerti apa-apa. Sebenarnya untuk kalah di taruhan bola sangatlah mudah. Benar-benar mudah! Kami bisa garansi 1000% pasti kalah. Mau kalah berapapun bisa! Semalam mau kalah Rp 1 triliun pun bisa. Jadi untuk mendapatkan komisi dari afiliasi taruhan bola sebenarnya sangatlah mudah jika hanya menyuruh downline-downline kita untuk kalah? Dengan demikian alasan seseorang mengatakan ‘bagaimana jika menang dan terus menang’ itu kami anggap berlebihan! Terlalu pesimistis melihat peluang dan membantah dengan logika yang keliru yang dalam hidup, bisnis dan pekerjaannya sendiri tidak mungkin dia tidak membantahnya. Belum berpengalaman di industri taruhan bola ini. Jadi teringat kembali kata-kata Jack Ma bahwa orang yang bermental miskin memang paling susah dilayani.

Seharusnya yang menjadi dasar sanggahan bukan ‘bagaimana jika terus menang dan menang terus’ melainkan bagaimana caranya menang. Kalau kita tahu cara untuk menang maka kita tidak perlu lagi mencari cara untuk kalah dengan mengincar komisi afiliasi seperti ini. Kalau tahu cara menang maka sudah pasti tidak butuh trading. Faktanya: kami, anda atau semua orang tidak mengetahui cara untuk menang. Karena sulitnya untuk menang di taruhan bola ini maka kita pergunakanlah sistem trading.

Sekarang kami beritahukan caranya kalah! Mau tahu caranya kalah? Gampang sekali. Mintalah downline anda bertaruh habis saldo taruhan mereka dengan memilih laga mix parlay (taruhan berganda). Pilihlah atau campurlah laga di atas 15 laga dengan pilihan jenis pasaran bermacam-macam (handicap, over under, 1x2, dst.). Boleh dibilang pasti amsiong dan kalah. Jangankan 15 laga, 3 laga saja belum tentu sukses apalagi 15 laga. Sampai di sini paham dan jelas? Jadi untuk kalah benar-benar mudah! Coba mainkan mix parlay dan lihat menang terus atau sampai kiamat kalah terus! Dengan kekalahan semua downline anda di mix parlay maka setiap bulan anda pasti dapat komisi. Kalaupun ada satu yang menang, kalian semua langsung jadi miliarder semuanya karena imbal hasil mix parlay 15 laga sangatlah menakutkan.

Masalahnya adalah jika downline anda bisa kalah sebanyak-banyaknya lewat taruhan mix parlay, mereka tidak bisa mendapatkan kembali kekalahan tersebut. Di M88 kita bisa mainkan mix parlay dan dijamin kalah dan keluar komisi 40% tetapi apakah di SBOBET kita bisa mendapatkan kembali total kekalahan kita? Tidak! Apakah dengan ikut memainkan posisi mix parlay yang berlawanan dengan mix parlay di M88 akan menang di SBOBET? Tidak! Yang ada dua-duanya amsiong dan bubar tim trading yang anda bentuk ini. Semua orang menjadi ragu karena anda sebagai pemimpin tidak mengetahui pasti industri ini dan terlalu berimprovisasi yang tidak logis. Kesimpulannya: pasaran taruhan mix parlay bukan pilihan yang tepat di praktek bola trading. Bagaimanapun kita memasang kombinasi taruhan tetap saja kemungkinan gagal semuanya 99% karena kombinasinya terlalu banyak.

Jadi kesimpulannya untuk kalah di taruhan bola itu sangatlah mudah. Yang susah adalah menang atau mengembalikan kekalahan tersebut di satu sisi. Dengan demikian sudah menjawab orang-orang yang pesimistis terhadap bola trading yang justru berkata bagaimana jika menang terus di satu posisi?

ASIAN HANDICAP 1/2 BOLA

Seperti yang sudah kami jelaskan, untuk sengaja kalah lalu mendapatkan komisi dari sistem afiliasi taruhan bola sangatlah mudah. Mainkan saja pasaran mix parlay. Yang jadi masalahnya adalah bagaimana kita mengambil kembali kekalahan tersebut di pihak lain, bukankah demikian? Inilah inti dari pelajaran bola trading di mana ada 2 pasar yang kita benturkan. Di pasaran taruhan bola manapun asal yang memenuhi syarat probabilitas 50:50 (fifty fifty) yang memiliki dua pilihan betting boleh dibenturkan seperti misalnya voor-vooran (handicap) atau atas bawah (over under). Artinya jika di situs A kita memilih tuan rumah maka di situs B kita memilih tim tamu di laga yang sama. Jika di situs A kita memilih atas (over) maka di situs B kita memilih bawah (under) di laga yang sama. Dengan demikian satu sisi kita kalah tetapi di sini lainnya kita mengambil kembali kekalahan kita tersebut.

Pasaran taruhan berganda (mix parlay) tidak cocok karena kombinasi yang rumit probabilitasnya dan tidak akan berhasil. Begitu juga pasaran misalnya 1X2 juga tidak cocok sebab probabilitasnya 3 yakni memasang posisi tuan rumah menang (1), hasil seri (X) dan tim tamu menang (2). Pasaran taruhan seperti genap ganjil juga cocok hanya saja mungkin odds yang sangat besar. Ganjil genap tidak kami sarankan untuk menghindari pelacakan sistem taruhan bahwa pemain bukan murni pemain tetapi bisa kelompok pemburu bonus (bonus hunter) yang memungkinkan akun seseorang di-suspend. Karena di sini kita menyamar atau bekerja secara berkelompok maka sebaiknya dihindari juga permainan ganjil genap.

Selain probabilitas 50:50 juga harus dipastikan pilihan pasaran taruhannya seimbang. Jangan sampai misalnya di situs M88 downline anda memasang misalnya Munchen voor -0.5 bola sementara di SBOBET mereka memasang Dortmund di +0.75 bola. Kalau begini kacau trading-nya sebab tidak akan sebanding antara nilai kemenangan dengan nilai kekalahan. Asian handicap-nya saja sudah sangat jelas berbeda. Jika satu situs kita mengambil yang ¼ bola (0.25) maka situs satunya juga harus ¼ bola (0.25). Jika satunya 1 ½ bola (1.5) maka satunya juga harus 1 ½ bola (1.5). Sampai di sini jelas ya. Anda hitung sendiri hasilnya jika berbeda pasaran bolanya. Coret-coret saja di sehelai kertas guna pembelajaran.

Lalu mengapa kita harus mendahulukan pasaran bola yang ½ bola (0.5)? Sebenarnya tidak masalah dan bukan keharusan asal pasaran taruhan tersebut sama-sama 50:50 probabilitasnya ketika kita benturkan di 2 situs taruhan bola. Jam terbang juga sangat menentukan di sini. Maksud ½ bola ini adalah pasaran-pasaran Asian handicap voor ½ (0.5), 1 ½ (1.5), 2 ½ (2.5), dst. Mengapa? Karena laga seperti ini ending-nya pasti ada hasil entah itu kalah atau menang. Bukankah kalau kita bekerja harus ada hasilnya? Jangan hanya capek dan buang-buang waktu tanpa melihat hasil. Di sini kita bicara cari uang dan bukan bicara teoritis ngobrol ngalor ngidul ngopi di Starbucks atau Excelso yang ujung-ujungnya bubaran tidak ada hasil tetapi mesti bayar kopi. Siapa yang bayar?

Hanya pertandingan bola untuk pasaran ½ bola yang memberikan kepastian entah itu kalah atau menang sekalipun skor akhir adalah imbang antar dua klub yang bertanding. Sudah pernah kita kupas sewaktu mempelajari mengenai Asian handicap di bab awal. Contoh misalnya Juventus ngevoor 0.5 bola ke AC Milan. Mau skor berapapun termasuk draw 0 – 0 atau 1 – 1 tetap ada hasilnya, bukan? Kalau draw atau hasil seri berarti yang pegang Juve kalah sementara yang pegang Milan menang. Sampai di sini jelas? Bandingkan misalnya yang ngevoor ¼ (0-05) atau 1 ¾ (1.5-2), tentu hasilnya bisa menang full, kalah full, menang ½, kalah ½, dst. Ini yang sedikit repot terutama bagi pendatang baru seperti anda yang belum memiliki jam terbang tinggi. Kami sarankan carilah laga-laga yang pasaran bolanya ½ bola. Namun jika sudah mahir, hebat dan berjam terbang tinggi serta suka pada kalkulasi angka-angka layaknya akuntan profesional ya monggo saja pasaran mana pun oke. Bahkan yang leg-legan pun oke. Jadi sampai di sini rasanya sangat jelas.

BELAJAR MEMPREDIKSI BOLA

Tahukah anda bahwa topik atau kata kunci (keyword) untuk “prediksi bola” memiliki tingkat pencarian paling tinggi dan paling ketat persaingannya di mesin telusur Google berkaitan dengan sepakbola? Hampir semua situs taruhan bola, agen bola, situs penyaji data live skor (live score), berita bola, info bola, majalah olahraga dan sejenisnya akan berlomba-lomba mendapatkan trafik dari kata kunci seperti ini. Prediksi bola memang menjadi kata kunci yang dicari banyak orang sebab semua orang ingin mengetahui cara memprediksi bola yang benar, tepat, akurat dan kalau bisa paten selamanya. Tujuannya sudah pasti supaya tahu klub mana yang bakalan menang sebagai referensi hiburan dan kalau mereka bertaruh bola tentu berharap untung besar atau meraih profit secara kontinyu dari industri taruhan bola yang super spektakuler ini.

Ada banyak hal yang bisa kita pelajari dan telusuri dari hasil penelusuran Google berkaitan dengan topik “prediksi bola” ini. Ada yang logis dan hebat, ada yang biasa-biasa saja dan tak jarang banyak juga yang asal-asalan dan menyesatkan. Yang terakhir ini hanya bertujuan untuk mendatangkan trafik (pengunjung) ke situs/weblog mereka. Anda dipersilakan mempelajarinya, membandingkannya dan memilah-milahnya sendiri. Sekarang pertanyaannya adalah: kalau kita sudah melakukan trading, mengapa harus bersusah payah mempelajari topik prediksi bola?

Sebenarnya bukan soal bersusah payahnya tetapi lebih kepada sasarannya. Risiko investasi yang kita hadapi di bola trading jelas mendekati 0%. Lain halnya dengan mereka yang berjudi (single bet). Tentu mereka-mereka ini butuh ilmu prediksi bola agar mereka menang terus. Sebab jika meleset mereka kehilangan uang. Bukan berarti di bola trading kita tidak membutuhkan ilmu ini lagi. Kita juga harus terus belajar. Tujuannya agar sasaran yang kita capai lebih terarah dan trading lebih powerful. Sekali tembak atau sekali trading langsung kena sasaran dan profit 40%!

Sama seperti mereka yang berjudi (single bet). Kita juga harus bisa memprediksi kira-kira klub mana yang akan menang dan kalah di pertandingan ini. Apakah tim tuan rumah atau tim tamu. Apakah jumlah golnya akan over (besar) atau malah under (kecil)? Jika sudah yakin, berikutnya baru kita lihat siapa atau posisi apa yang diunggulkan oleh bandar bola dengan mengacu pada berapa jumlah voor-nya, bagaimana pergerakan odds-nya, kira-kira berapa skor yang bakal tercipta, dsb. Jika sudah oke, baru kita eksekusi trading kita dengan memasang di kedua sisi. Kalau tepat prediksi kita maka kita mendapatkan profit dari komisi. Kalau meleset berarti kita tidak menghasilkan apa-apa. Namun kita juga tidak rugi. Beda sekali dengan penjudi alias single bet. Kalau penjudi jika sukses akan menang besar tetapi jika meleset maka ludes semua. Risiko penjudi 100% sebanding dengan kesuksesan mereka 100%. Sementara di trading bola risiko 0% berbanding kesuksesan 40%.

Misalnya ada laga antara Chelsea vs Arsenal. Katakanlah pasaran bolanya 0.5 bola. Chelsea ngevoor Arsenal. Kalau anda seorang penjudi dan yakin Chelsea menang maka anda akan bertaruh Chelsea misalnya Rp 10 juta. Jika benar Chelsea menang dengan skor 1 – 0, 2 – 0, atau 2 – 1 maka anda menang Rp 10 juta. Saldo menjadi Rp 20 juta. Tetapi bagaimana jika Chelsea kalah atau hasilnya imbang seperti 0 – 0 atau 1 – 1? Berarti anda kalah Rp 10 juta dan saldo menjadi 0. Bukankah demikian?

Kalau anda yakin Chelsea menang lalu melakukan bola tradin. Kalau benar Chelsea menang maka anda menang 40% dari Rp 10 juta (Rp 4 juta). Di ambil dari komisi taruhan yang kalah di akun afiliasi kita. Tetapi jika ternyata meleset maka uang anda Rp 10 juta akan kembali utuh. Konsepnya adalah antara “mau menang full tetapi bisa kalah full atau mau menang 40% tetapi tidak pernah kalah”. Inilah antiklimaks dari pelajaran bola trading. Tentu saja hasil ini baru bisa kita nikmati di awal bulan setelah rekapitulasi total net loss dikalikan persentase komisi.

Sampai di sini kami yakin anda paham dan tinggal putuskan sendiri. Kalau anda berpikir bahwa nilai 40% itu kecil maka mentalitas anda adalah seorang penjudi dan bukan pebisnis. Anda tidak cocok di bola trading. Kalau anda berjiwa seorang pebisnis dan bukan tipe pekerja dengan gajian bulanan pasti akan berpikir ulang bagaimana caranya meningkatkan profit hingga memperoleh 100%. Jawaban kami: mengapa tidak melakukan 3x trading? Bukankah sudah terkejar kemenangan di atas Rp 10 juta? Dan ini pun dengan risiko yang hampir 0%. Kalau anda pikir 40% profit adalah kecil, tidak tahu lagi tawaran bisnis mana yang lebih besar dari ini. Semoga anda menemukan yang lebih baik dari bola trading! Karena tugas kami membagikan ilmu pengetahuan sudah selesai. Kami bukan Tuhan yang bisa menggaransi semua orang yang lahir ke muka bumi ini bakalan sukses, kaya dan tidak pernah sakit dan meninggal. Rasanya Tuhan yang maha kuasa saja tidak menggaransi setiap umat manusia bakalan kaya dan sukses apalagi kami manusia ciptaan-Nya yang sama seperti anda?

Jadi belajarlah cara memprediksi bola agar jalan trading ini lebih mulus. Sekali trading langsung kena sasaran. Di tim mana kita harus melempar posisi supaya dapat komisi dan di tim mana kita harus melempar posisi sebagai lawannya agar mendapatkan kembali kekalahan uang yang sengaja kita lakukan.

MARI BICARA ODDS

Sebelumnya pernah kita bahas sedikit mengenai odds yang mungkin juga menjadi salah satu poin ketidakpercayaan atau kekurangpercayaan dari berberapa orang mengenai profit utuh 40% yang konon bebas risiko ini. Bagaimana dengan odds yang diberlakukan oleh bandar bola di mana ada yang negatif dan positif atau bahkan kedua-duanya negatif? Jika demikian bukankah tidak bebas risiko bahkan bisa juga merugi kalau prediksi kita meleset alias salah menempatkan posisi trading?

Ya benar! Dalam melakukan transaksi trading termasuk di pelajaran bola trading, kita bukan dan tidak sedang bermain money game. Bukan hanya menaruh uang lalu ongkang-ongkang kaki berharap profit akan datang setiap hari bahkan setiap jam. Sekalipun ada investasi yang mendatangkan profit tanpa bekerja, kita harus tahu bahwa kita yang tidak bekerja tetapi ada orang lain atau pihak lain yang bekerja. Inilah yang sering disebut "tidak ada makan siang gratis". Kita makannya gratis tetapi ada orang yang membeli bahan-bahannya, memasak atau membayarnya yang tentu perlu mengeluarkan uang, tenaga, dll. Di sini kita juga harus sedikit bekerja keras dan harus terus belajar. Jangan berpikir hanya dengan ilmu dari sebuah kursus online sederhana ini otomatis anda menjadi pakar atau hebat dalam semalam. Tidak! Meski kami sudah berusaha menjelaskannya sebaik-baiknya sesuai dengan hasil pengamatan, pengalaman dan investigasi kami, bukan berarti dunia taruhan bola ini tidak berubah sepanjang waktu.

Sistem taruhan bola adalah hasil buatan manusia sehingga akan terus di-update programnya setiap kurun waktu tertentu tak ubahnya software-software komputer lainnya. Update sistem ini bertujuan agar bandar-bandar bola (situs-situs taruhan bola) yang membeli lisensi atau memakai platform ini tidak mudah dijebol (terbaca) oleh para pemain (bettor). Perusahaan yang menciptakan platform taruhan ini tentu tidak mau para penggunanya (bettor) membaca pola yang mereka ciptakan. Makanya setiap kurun waktu tertentu pasti akan selalu diperbaharui atau bahkan untuk kurun waktu yang sama untuk laga-laga di liga yang sama sering juga diacak sedemikian rupa pasaran bola dan pergerakan odds-nya. Kami harap anda mengerti hal ini atau seiring waktu memahami hal seperti ini.

Mengenai odds mari biarkan gambar yang bercerita dan berbicara. Apa yang bisa didapatkan atau apa yang bisa ditarik kesimpulannya, anda yang putuskan sendiri dari gambar-gambar yang akan kami tampilkan ini. Jadi jangan sampai kami membagikan ilmu pengetahuan yang dianggap mengada-ada, teoritis, terlalu sempurna untuk menjadi kenyataan (too good to be true) tanpa fakta. Atau sebagian lagi menuduh kami hanya mencari uang dari kursus materi bola trading online ini. Tak perlu kami beritahu berapa hasil trading kami sejak 3 tahun lalu bukan?

Perhatikan baik-baik!

Odds pasaran taruhan bola.

Gambar di atas adalah pasaran bola untuk kompetisi Copa America 2019 yang baru saja usai. Pertandingan antara timnas negara Chili vs Ekuador. Pasaran taruhan normalnya (paling atas) adalah ½ bola (0.5) di mana Chili diunggulkan (ngevoor). Tim yang diunggulkan biasanya selalu diberi warna merah. Terlihat masing-masing tim mendapatkan odds negatif (merah). Ini berarti tim mana pun yang kita pilih jika kalah maka akan dikenakan biaya kei (odds) sesuai gambar. Sudah pernah kita bahas di bab sebelumnya dan rasanya jelas kalau soal ini.

Nanti kita akan membahas soal perubahan odds ini. Untuk tahap awal kami hanya ingin anda melihat total berapa persen odds yang dikenakan untuk kedua tim tersebut. Chili -1.03 dan Ekuador -1.05. Total adalah -8% (-03 + -0.5). Sekarang perhatikan gambar di bawah ini untuk kompetisi UEFA EURO U21. Ada dua laga yaitu antara Inggris vs Rumania dan Prancis vs Kroasia. Seperti biasa, tim yang diunggulkan adalah tim berwarna merah.

Odds pasaran taruhan bola.

Bagaimana dengan total odds keduanya? Kalau di sini kedua laga tersebut masing-masing ada odds negatif dan positif. Untuk laga Inggris vs Rumania selisihnya -9% (-13 – 04) sedangkan laga Prancis vs Kroasia selisihnya juga -9% (-12 – 03). Dengan demikian dari ketiga contoh ini dapat kita simpulkan bahwa posisi bandar bola mengambil haknya kurang lebih 10%. Inilah yang menjadi atau merupakan sumber penghasilan atau keuntungan bandar bola sebagai mediator pemegang uang taruhan dari kedua belah pihak (seluruh pemain) di seluruh dunia. Ingat kembali ilustrasi sederhana kita soal Acong dan Ucok bertaruh bola di warung kopi.

Profit 10% hanya bermodalkan sebuah situs taruhan, layanan customer service serta sejumlah karyawan, bagian promosi dan teknis sudah sangatlah besar bahkan sangat menakutkan bagi siapa pun termasuk konglomerat konvensional yang bisnisnya sudah menggurita ke mana-mana. Bahkan konon ada kabar salah satu grup konglomerat Indonesia sampai rela menjual bisnis raksasanya hanya untuk terjun ke industri taruhan dan hiburan online seperti ini. Bandar bola tidak memiliki risiko apa-apa karena peran mereka hanyalah mediator yang memegang taruhan antar kedua belah pihak (pemain) yang memasang posisi tim ruan rumah vs tim tamu. Tak ubahnya seperti pengusaha gestun (gesek tunai) kartu kredit yang juga tidak berisiko. Siapa yang tidak mau? Hanya orang bodoh yang tahu cari uang dengan risiko nol persen tetapi lebih memilih yang berisiko tinggi.

Jika umpama satu laga seperti di Liga Inggris ada dua pihak yang masing-masing bertaruh untuk tim pilihan mereka total Rp 1 milyar maka hitung sendiri keuntungan bandar bola. Jika semalam ada 100 laga, kalikan sendiri. Lalu kalikan 30 hari dalam sebulan berapa profit yang didapatkan oleh bandar bola? Tak perlu kami hitungkan lagi untuk anda. Apalagi jika bandar bola itu merupakan sebuah grup usaha yang membidik setiap negara maka tambah lagi dahsyat pemasukannya. Ada yang menjangkau pasar Thailand, Malaysia, Vietnam, Kamboja, Indonesia, Filipina, Jepang, Cina, Eropa, dst. Sangat-sangat menakutkan kekayaan mereka hanya bermodalkan situs taruhan untuk menjadi mediator para bettor di berbagai kawasan!

Sekarang misalnya kita ambil asumsi paling buruk di mana setiap kali kita trading kita kena odds negatif 10% ini. Apakah lantas membuat ilmu bola trading ini tidak memenuhi syarat alias tidak layak dari sisi investasi? Komisi profit kita 30% sementara odds yang dikenakan 10%. Setelah dikurangi masih ada sisa profit 20%. Contoh misalnya kita trading Rp 20 juta displit masing-masing Rp 10 juta di situs afiliasi dan Rp 10 juta di situs tandingan. Di situs tandingan kita kena odds 10% berarti kena Rp 1 juta. Nah sebaliknya dari komisi afiliasi kita mendapatkan Rp 3 juta. Dikurangi odds maka masih profit Rp 2 juta, bukan? Apakah 20% profit masih terlalu kecil untuk setiap kali transaksi? Anda jawab sendiri! Apakah forex atau bisnis-bisnis yang dijumpai di depan mata atau yang dibawakan dalam seminar-seminar bisa lebih luar biasa dari bola trading? Anda jawab sendiri! Kalau kami yang jawab nanti dikira terlalu promosi atau semacam ajarang cult marketing di luar logika seperti orang MLM yang selalu berkata "kejap gue kecap paling bagus".

Sekarang pertanyaan lanjutannya adalah mengapa ada odds yang keduanya negatif dan mengapa ada yang negatif positif? Baik negatif-negatif, positif negatif atau negatif positif bukanlah sesuatu yang pasti. Odds ini terus berubah dan bergerak hingga laga sepakbola tersebut dimulai. Bahkan ketika bola sudah berjalan beberapa menit hingga terjadi gol dan berubah menyeluruh. Intinya odds terus berubah! Gambar yang kami berikan di atas hanya cuplikan pas kami ambil. Dalam hitungan detik bahkan sepanjang waktu hingga laga tersebut mulai dipertandingkan akan terus naik turun berubah-ubah. Yang keduanya negatif bisa menjadi satu negatif lalu satunya positif, sebaliknya yang ada negatif dan positif bisa juga menjadi dua-duanya negatif. Bahkan bisa saja dua-duanya positif meski jarang sekali terjadi. Namun sekali lagi kami tekankan akan terus berubah-ubah. Jadi tak bisa kita ambil kesimpulan semuanya akan selalu negatif. Makanya harus pintar-pintar juga ketika masuk ke pasar. Jangan hanya karena odds yang 10% membuat kita ciut atau menolak keunikan bola trading ini. Jujur, susah cari peluang yang memberikan return 20% dengan risk mendekati 0%. Tergantung situs taruhan afiliasi yang kita gabung juga. Bisa 40% atau bahkan lebih!

Coba perhatikan kembali gambar-gambar di bawah ini.

Odds dua-duanya negatif.
Odds bergerak positif negatif.
Odds kembali ke posisi negatif negatif.

Di atas adalah tiga cuplikan gambar pasaran bola yang sama yang kami ambil hanya berselang beberapa menit. Kami ambil di malam hari. Terlihat ada perubahaan odds bukan? Jadi akan terus berganti sedemikian rupa hingga sesuai jam laga tersebut dimulai yakni pukul 06:00 pagi wib besok. Laga-laga sepakbola di benua Amerika latin sana biasanya selalu pagi hari. Dari ketiga gambar di atas rupanya jatah bandar bola sekitar 8% tidak terlalu berubah. Yang berubah hanya odds-nya saja. Ingat, gambar di atas di ambil malam hari. Bisa saja pagi hari sebelum laga dimulai jatah bandar bola bisa menjadi 10% atau bahkan berkurang. Ini namanya pasaran bola dan sudah pasti dinamis layaknya indeks forex, komoditas atau bursa saham. Jadi siapa bilang selalu kena odds negatif seperti ini?

Sebenarnya bukan cuma odds yang bisa berubah tetapi juga pasaran bolanya. Dari gambar yang kami ambil memang pasaran normal (atas) tidak berubah tetapi coba perhatikan pasaran tengahnya (pasaran kedua dan pasaran ketiga). Dari ¾ bola (0.75) menjadi ¼ bola (0.25), bukan? Sepanjang hari hingga laga tersebut dimulai bisa berubah-ubah terus. Selain pasaran voor-nya, pasaran over under (OU)-nya juga berubah. Sampai di sini jelas dan paham ya. Jadi kita harus benar-benar memastikan untuk masuk ke pasar di posisi seperti apa agar lebih powerful trading-nya. Maksudnya sekali trading langsung dapat komisi alias tepat pilihannya dan tidak kena odds seperti yang dikuatirkan golongan pesimistis.

Secara umum – karena kami tidak pernah dan tidak berhasil menemui orang-orang yang pernah bekerja di pusat pembuatan program sistem taruhan – hasil analisa dan pendapat banyak orang, jika kedua tim sama-sama mendapatkan odds bernilai negatif, ini berarti secara global (petaruh di seluruh dunia) yang memegang kedua tim tersebut proporsional alias cukup berimbang. Maksud berimbang di sini misalnya di seluruh dunia (sesuai target market situs taruhan bola itu sendiri) yang memegang Chili katakanlah Rp 20 milyar sementara Ekuador juga Rp 20 milyar. Karena berimbang maka bandar bola mengunci posisi mereka supaya mendapatkan bagian mereka dari sisi manapun. Tim manapun yang menang, bettor manapun yang menang, bandar bola dapat jatahnya. Meski tidak mendapatkan full 10% tetapi mereka juga tidak membayar lebih kepada pemain yang menang. Tetapi ingat odds selalu bergerak ya.

Odds pasaran taruhan bola.

Sedangkan untuk kedua laga UEFA EURO U21 yang ada negatif dan positif maka dianggap taruhan untuk masing-masing tim di kedua laga ini tidak proporsional sehingga bandar bola harus memberikan satu positif dan satu negatif. Tujuan diberikan negatif dan positif ini supaya pemain-pemain yang ada secara psikologis terpengaruh sehingga memilih yang menurut mereka terbaik. Secara psikologis jika sudah ngevoor lalu kena kei (odds) biasanya menang dan itulah yang diharapkan oleh bandar bola semua pemain berpikir demikian. "Jika kalah ampun dah, masa sudah ngevoor kena kei kalah?" Kurang lebih seperti itu psikologis yang ingin dibentuk atau di-counter oleh bandar bola (pembuat platform taruhan). Bukan cuma odds yang dimainkan oleh bandar bola tetapi juga pasaran voor handicap-nya. Ada yang mulanya 0.25 lalu naik menjadi 0.5, ada yang awalnya 0.75 lalu turun menjadi 0.5, dst.

Misalnya dari 0.25 lalu naik 0.5 otomatis orang-orang akan berpikir “wah naik nih berarti bakalan menang” padahal belum tentu juga. Karena berpikir bakalan menang otomatis taruhan untuk tim tersebut akan meningkat sehingga membuatnya seimbang. Begitu tidak seimbang lagi, bandar bola akan menaikkan atau menurunkan pasaran taruhannya agar yang bertaruh berikutnya memilih karena perubahan seperti ini. Kurang lebih seperti itu. Ini hanyalah usaha dari bandar bola untuk menyeimbangkan nilai taruhan secara keseluruhan supaya mereka mendapatkan bagiannya secara utuh. Soal apakah nanti pemain akan terpengaruh atau tidak tentu dikembalikan kepada masing-masing individu pemain. Pokoknya sangatlah beragam dan terus berubah-ubah hingga laga dimulai. Tujuannya untuk membuat total nilai taruhan kedua tim seimbang sehingga bandar bola mendapatkan bagian mereka semaksimal mungkin.

Namun sekali lagi kami tekankan bahwa apa yang kami jelaskan barusan hanyalah asumsi atau hasil analisa saja sebab tidak ada yang pernah bekerja di pembuatan platform betting yang memberitahukan kita bagaimana mereka menyusun pasaran bola serta menggerakkan odds-nya. Odds pasaran mana saja sama entah Indo, Malay, Hongkong, dst. Yang pasti pasaran bola sangat sensitif dan odds sangat fluktuatif. Akan berubah terus hingga laga tersebut mulai dipertandingkan bahkan hingga usai untuk mereka yang bermain di bola jalan (in running betting). Sampai sebuah laga dimulai kita tidak tahu apakah akan proporsional atau tidak sebab orang bertaruh bola tidak langsung bersamaan di menit itu juga di seluruh dunia.

Ketika bandar bola melihat ada yang cenderung memilih satu tim maka bisa saja nilai odds-nya yang awalnya negatif sengaja diturunkan menjadi positif supaya punya asumsi tidak diunggulkan dari sisi odds. Atau yang positif dinaikkan perlahan menjadi negatif supaya tim tersebut terasa diunggulkan. Atau jika lebih banyak yang memilih tim tamu maka voor bisa diturunkan atau dinaikkan agar yang lain kembali memilih tim tuan rumah, dst. Suka-suka mereka karena ini adalah ciptaan mereka. Secara teoritis jika sebuah tim ngevoor sekaligus kena kei (odds negatif) biasanya itulah tim yang diunggulkan oleh bandar bola. Biasanya tim ini menang. Ingat ini hanya biasanya saja dan berkaitan dengan ilmu prediksi bola. Bukan jaminan ya. Ilmu prediksi bola terus berkembang sesuai pasaran taruhan bola. Bandar bola juga tidak mau kita mengetahui rahasia-rahasia dapur mereka jadi tidak bisa dijadikan sebuah patokan paten berlaku sepanjang masa. Ilmu prediksi bola itu sesuatu yang dinamis tak ubahnya ilmu SEO (search engine optimization).

Ketika seseorang baru masuk (menyalakan laptop atau ponsel) untuk bertaruh bola lalu melihat pasaran bola tersebut yang awalnya odds negatif lalu sekarang berubah menjadi odds positif, tentu bisa berubah pikiran untuk memegang tim lawannya karena perubahaan odds seperti ini. Inilah permainan psikologis untuk menyeimbangkan proporsi total taruhan secara global supaya apapun yang terjadi, tim manapun yang menang maka bandar bola sudah mendapatkan bagiannya secara full. Sampai di sini kami anggap jelas dan bisa dipahami.

Dalam ilmu prediksi bola, hanya berdasarkan pergerakan odds sesaat kita tidak bisa memastikan tim mana yang diunggulkan dan tim mana yang tidak diunggulkan. Apalagi odds yang dipantau hanya beberapa menit sebelum melakukan betting. Harus diamati sepanjang waktu bahkan sepanjang minggu (early market) dan rasanya kita tidak ada waktu untuk memperhatikannya kecuali mereka yang memang fokus di layanan prediksi bola. Biasanya mereka ada catatan-catatannya dari sekian tahun atau dari pola-pola tertentu di liga-liga tertentu yang sudah mereka ingat dan catat. Jam terbang mereka sudah tinggi.

ODDS TIDAK NORMAL

Odds tidak selamanya normal di mana bandar bola hanya mengambil jatah mereka 10%. Perhatikan gambar-gambar di bawah ini:

Odds tidak normal.

Anda lihat semuanya lebih dari 10% bahkan termasuk menggila. Ada tiga laga dan masing-masing laga hanya ada satu pasaran bolanya. Keduanya odds negatif (merah) dan satu negatif dan positif tetapi selisihnya -35% (-40 – 05). Bukan aneh tetapi sudah melampau batas keanehan. Mengapa bisa demikian? Tidak bisa dijelaskan juga meski memang naik turun setiap saat. Secara kasat mata jika ditemukan odds demikian dapat dikatakan bahwa pasaran bola ini adalah pasaran bola di mana bandar bola sendiri enggan untuk mengeluarkannya. Tetapi daripada sepi laga maka dikeluarkan juga dengan odds demikian sehingga tidak ada yang mau memainkannya. Biar kelihatan ramai saja.

Saran kami lupakan saja laga-laga seperti ini dan memang merupakan laga bola cacing alias liga-liga atau kompetisi-kompetisi yang tidak jelas bentuknya. Kalaupun jelas mungkin hanya laga-laga tambahan saja untuk menyemarakkan pasaran bola ketika musim liga sedang sepi atau ketika jam-jam laga sedang sepi. Jangan tergoda karena belum tentu juga ada orang yang mau memainkannya. Tingginya odds juga sebagai salah satu upaya bandar bola agar pemain tidak berminat.

Anda perhatikan contoh berikutnya.

Odds tidak normal.

Termasuk gila juga odds yang dikenakan. Sama seperti contoh sebelumnya. Kalau kita telusuri nama-nama kompetisinya maka jelas bukan kompetisi utama (liga primer) sebuah negara atau konfederasi. Bahkan bisa jadi tidak pernah dipertandingkan. Siapa tahu? Siapa bisa terbang ke Brasil atau Islandia untuk menyaksikan dan memastikannya? Kita cari lewat saluran televisi kabel atau satelit yang sering menayangkan pertandingan bola semacam BeIN Sport, Astro atau Fox Sports belum tentu ada. Live skor penyaji info pertandingan bola ternama pun belum tentu ada. Jadi hindari sejauh mungkin seperti menghindari wabah virus corona!

Kalau tergoda, saran kami jangan pakai jurus trading tetapi mainlah single bet senilai minimal seperti Rp 25 ribu, Rp 50 ribu atau maksimal Rp 100 ribu untuk iseng saja. Mencoba ilmu prediksi bola. Kalau kalah (loss) ya anggaplah belajar dan cari kembali dari trading. Mau simple ya lupakanlah laga-laga seperti ini di bola trading. Cuekin saja toh masih banyak laga lain atau cukuplah beberapa laga dalam sehari. Tradinglah hanya untuk laga-laga di liga-liga ternama yang bisa dipercaya yang benar-benar ada. Kalau bisa yang memungkinkan untuk kita saksikan bersama entah itu lewat saluran televisi lokal, tv berbayar atau streaming online.

MENYEIMBANGKAN ODDS

Kita ambil contoh laga kompetisi Copa America sebelumnya.

Odds Copa America: Chile vs Ecuador.

Pasaran bola ½ bola (0.5) sudah cocok dan sesuai dengan apa yang kita mau. Artinya ketika laga ini selesai mau berapapun skor akhirnya (0 – 0), (1 – 0), (0 – 1), (1 – 1), (2 – 1), (1 – 2) dan seterusnya sudah didapatkan posisi menang atau kalah. Dapat profit atau tidak. Oke, sekarang misalnya hasil analisa prediksi kita Chili yang bakalan menang. Anggap kita juga menjadi afiliate di M88 seperti contoh-contoh sebelumnya. Berarti kita menyuruh downline kita bertaruh (bet) masing-masing misalnya Rp 10 juta di timnas Ekuador di M88 supaya kalah. Sebaliknya kita juga menyuruh mereka ngebet masing-masing Rp 10 juta timnas Chili di SBOBET untuk mengambil kembali kekalahan yang bakal terjadi. Skor akhir adalah 2 – 1 untuk laga ini di mana Chili unggul.

Hasil akhir skor Chili vs Ekuador.

Ini berarti di M88 downline kita kalah Rp 50 juta (5 x 10 juta) + 1,5 juta (odds -3%). Total nilai kekalahan semuanya Rp 51.500.000. Mengapa demikian? Karena odds-nya negatif sehingga kalau kalah harus membayar lebih. Nilai Rp 1,5 juta ini menjadi hak bandar bola sebagai mediator. Sudah sangat jelas dan sudah kita bahas berulang kali. Lalu bagaimana dengan SBOBET? Di SBOBET kelima downline kita juga masing-masing memasang taruhan Rp 10 juta untuk tim Chili maka berarti total menang Rp 50.000.000.

Oke, sekarang kita minta mereka masing-masing melakukan penarikan (withdraw) kemenangan yang ada dan dimasukkan kembali ke saldo di M88. Berarti semuanya sudah clear dan oke. Tidak ada kerugian apa-apa. Tetapi berhubung ada odds negatif yang dikenakan sebesar 3% senilai total Rp 1,5 juta maka terasa rugi. Menangnya cuma Rp 50.000.000 sementara kalahnya Rp 51.500.000. Jelas rugi! Tetapi anda harus ingat bahwa komisi afiliasi M88 katakanlah net loss 40% adalah Rp 20.600.000 (40% x Rp 51.500.000). Skema net loss menghitung juga odds yang dikenakan.

Kita anggap selesai di satu bulan dan tidak ada lagi trading. Nah, anda mendapatkan profit dari komisi sebesar Rp 20,6 juta lalu dikurangi Rp 1,5 juta (odds). Apakah rugi? Setelah dipotong odds baru dibagikan sesuai kesepakatan atau perjanjian. Ruginya di mana? Jadi ini berbicara strategi juga. Kasar kata taruhlah kita anggap komisi 40% - odds 3% = 37%. Apakah 37% masih kurang? Taruhlah kita anggap odds milik bandar bola 10% berarti 40% - 10% = 30%. Masih ada profit komisi 30%. Apakah ini tidak lebih hebat dari berbagai tawaran investasi atau trading yang ada? Hanya masalah waktu membuat anda pun akan tersenyum dan percaya bahwa memang masih ada muzijat mencari uang di zaman sekarang yang super kompetitif dan terkadang tidak mengenal belas kasihan.
 
Oke, sekarang kita balik. Kita anggap hasil analisa prediksi kita meleset. Hal ini bisa saja terjadi makanya kami selalu menganjurkan untuk terus mempelajari cara memprediksi bola. Misalnya skor akhir adalah draw 1 – 1 atau malah Ekuador menang 1 – 0. Berarti di M88 yang hendak mendapatkan komisi malah menang Rp 50 juta. Sementara di SBOBET yang harusnya menang malah kalah sebesar Rp 52.500.000 (5 x Rp 10 juta) + odds 5%.

Kita menyuruh downline kita menarik kembali kemenangan Rp 50 juta tersebut lalu dimasukkan kembali ke SBOBET. Sampai di sini memang kita mengalami minus alias kerugian odds sebesar Rp 2.500.000. Tetapi ini bukan akhir dari segalanya bukan? Ini hanya satu laga. Perjalanan masih panjang untuk menuju akhir bulan. Makanya kami katakan dari awal risiko bola trading mendekati 0% atas dasar pertimbangan adanya hal-hal demikian di mana orang-orang yang terjun di dalamnya mau enaknya saja tanpa mau berusaha belajar lebih jauh atau trading membabi buta. Sekali lagi kami ulang: meski kita melewati jalan tol, bukan jaminan pasti cepat tiba di tujuan bukan? Jadi selalu berhati-hati dan mawas diri.

Sekarang jika kondisi seperti ini yang terjadi maka kita akan mencari laga kedua atau laga berikutnya dan melakukan trading yang sama. Kalau laga kedua ini sukses maka tinggal dikurangi antara komisi dengan kerugian odds sebelumnya senilai Rp 2.500.000. Masih ada profit lebih dari 30%, bukan? Apakah masih tidak menarik?

Perhatikan gambar berikutnya:

Odds laga Chili vs Ekuador.

Gambar yang sama sudah pernah ditayangkan sebelumnya. Ternyata odds memang berubah terus. Aha! Inilah yang kami maksudkan sebelumnya bahwa odds bisa bergerak sedemikian rupa. Kita juga bisa masuk ke pasaran ketika odds berubah atau menjadi positif dan negatif. Dengan demikian jika meleset maka kita tidak akan terkena kerugian odds seperti ini. Pokoknya pintar-pintar saja dan sesuaikan dengan hasil analisa dan prediksi anda. Dalam gambar di atas ini masih tampak tidak seimbang karena masih ada kemungkinan kerugian odds negatif 8%. Kita masih bisa meminimalisirnya.

Biar lebih jelas kami akan memberikan beberapa cuplikan gambar di bawah ini mengenai sebuah laga dari awal hingga laga tersebut dimulai dan terciptanya gol di menit kesekian. Anda perhatikan baik-baik bagaimana odds dan pasaran bolanya berubah terus. Bagaimana bandar bola mengambil posisi atau menyeimbangkan diri mereka untuk memperoleh jatah mereka yang rata-rata 10%. Kita ambil laga divisi dua Liga Swedia (Sweden Superettan). Mengapa tidak laga Chile vs Ecuador? Sebenarnya juga bisa berubah sedemikian rupa juga hanya saja laga Chile vs Ecuador tersebut harus diikuti dari malam hingga pagi hari. Siapa yang sanggup? Jadi tidak kami ambil gambarnya karena kami tidak bergadang sampai pagi.

Odds laga Liga Swedia. Tampak positif dan negatif.

Pasaran bola ketika laga belum dimulai. Laga antara klub Mjallby AIF vs IK Brage. Terlihat ada jam laga dipertandingkan 09:00 PM berarti untuk Indonesia dikurangi satu yaitu pukul 20:00 wib. Angka 2 dan 3 di depan nama klub menceritakan posisi klasemen kedua klub tersebut di liga yang sedang berjalan. Sedangkan warna merah dan hitam di nama klub yang bertanding menandakan bahwa yang berwarna merah yang diunggulkan alias ngevoor. Dalam hal ini adalah ½ bola (0.5). Sudah sangat cocok dengan kriteria kita untuk ditradingkan. Perhatikan odds-nya ada negatif dan positif.

Sekarang pertanyannya adalah bagaimana hasil analisa dan prediksi anda? Klub mana yang bakalan menang dan mana yang bakalan kalah sehingga downline anda tahu harus memasang di situs mana. Coba anda analisa dan pikirkan. Kita anggap saja ini semacam case study uji coba.

Perhatikan lagi gambar-gambar di bawah ini. Sekarang kami ikuti laga ini karena memang jamnya cocok lagi santai sekalian memberikan penjelasan.

Odds negatif keduanya.

Dalam beberapa menit odds berubah lagi menjadi keduanya negatif. Kalau anda masuk ke pasaran untuk trading di posisi seperti ini jelas ada kerugian odds apapun yang terjadi. Karena dua-duanya negatif. Beda seperti di atas. Sudah kita bahas! Perhatikan gambar selanjutnya ketika laga belum dimulai. Kami urutkan karena memang sengaja kami tunggu untuk mendapatkan gambarannya untuk anda. Pada dasarnya kurang lebih seperti ini meski bisa silih berganti.

Odds masih negatif tetapi nilainya berubah.
Odds mulai berubah negatif dan positif.
Odds semakin berubah.
Odds terus berubah perlahan meski laga belum dimulai.
Odds berubah terus.

Anda perhatikan dari awal klub IK Brage yang kena odds negatif (-08) di gambar pertama lalu berubah terus hingga menjadi positif (08) mendekati laga dimulai. Posisi anda masuk ke market untuk trading sangatlah menentukan di sini. Jadi tidak semua orang (trader) akan mengalami masalah odds seperti ini. Tergantung kapan mereka masuk dan mengeksekusi laga tersebut. Sampai di sini paham?

Misalnya jika dari awal anda mengunci posisi dengan meminta downline anda memasang misalnya Mjallby ketika odds netral (0) di gambar pertama paling atas. Lalu anda menunggu untuk meminta downline anda kembali memasang IK Brage dengan odds netral misalnya di gambar ke-4. Ini berarti jika bukan profit 40% maka tidak ada risiko sama sekali alias 0%. Paham? Karena tidak ada odds negatif yang dikenakan apapun hasil pertandingan tersebut.
 
Contoh lain misalnya anda menyuruh downline anda mengamankan posisi IK Brage di gambar terakhir dengan posisi odds positif 8%. Lalu anda yakin bahwa odds akan bergerak cepat dan akan turun sedemikian rupa baru menyuruh mereka mengamankan posisi Mjallby. Bisa-bisa saja namanya strategi. Berarti paling bagus adalah Mjallby diamankan di gambar berikutnya di bawah ini yakni menit ke 29 (4%). Mengapa? Karena masing-masing posisi sudah mendapatkan odds yang positif. Apapun hasil pertandingan yang terjadi, downline anda sudah diuntungkan bahkan melebihi profit 40%. Sampai di sini apakah cukup jelas?

Jadi odds itu hal yang sepele. Bagi mereka yang sudah berpengalaman di bola trading hal ini dianggap tidak ada bahkan terlalu kecil untuk dikuatirkan. Karena mereka yang berpengalaman bisa menebak ke arah mana pergerakan odds yang ada dan menguncinya sehingga positif di kedua sisi. Jadi meski odds dibuka hampir jarang ada yang positif positif tetapi mereka bisa mengunci keduanya dengan posisi: positif positif seiring mulai berlaganya pertandingan itu. Tetapi sekali lagi untuk pemula apalagi yang belum menikmati profit komisi trading selama 3 - 6 bulan jangan coba-coba ya. Terlalu riskan! Jangan coba-coba! Sekali lagi kami berikan penekanan.

Sekarang coba perhatikan gambar-gambar lanjutannya di bawah ini. Ketika laga sudah akan dimulai odds berubah drastis dan terus berubah dari menit pertama hingga menit nanti tercipta gol.

Pertandingan segara di mulai. Adanya muncul tulisan LIVE.
Menit pertama jalannya pertandingan.
Menit kedua. Odds bergerak drastis menjadi negatif negatif.
Menit ketiga.
Menit keempat. Odds mulai ke positif untuk Brage.
Menit kelima. Odds posisinya negatif posifif.
Menit keenam. Odds kembali netral (0) untuk Brage.
Menit ketujuh.
Menit kedelapan.
Menit kesembilan.
Menit ketiga belas.
Menit 18 belum ada gol. Odds tidak bergerak drastis.
Menit ke 23 odds kembali negatif negatif.
Menit ke 26 odds kembali berubah posisi.
Menit 29 odds berbalik arah: positif negatif.

Anda perhatikan ternyata di menit ke-29 (gambar terakhir di atas) belum ada gol sama sekali. Sehingga jika anda menyuruh downline anda mengamankan posisi Mjallby di menit 29 maka sudah pasti cuan dua pihak selain komisi 40%. Meleset pun anda dan downline anda sudah untung dari odds positif seperti ini. Masalahnya adalah menunggu hingga menit ke-29 itu sangatlah riskan dan penuh risiko. Anda dan tim harus punya mental spekulasi yang kuat. Bagaimana jika di menit 10 atau 17 sudah kemasukan gol? Habis sudah! Jika sudah ada gol dan kita belum mengunci posisi, kita sudah tidak mungkin melakukan trading. Ini yang sangat berbahaya karena kita belum mengunci posisi Mjallby. Kalau mau aman mestinya di menit ke-26 sudah kita kunci dan sangatlah bagus karena Mjallby sudah tidak dikenakan odds negatif (0%). Dengan demikian jika bukan mendapatkan profit 40% atau untung odds positif, kita juga tidak akan rugi (0% risk). Jadi sampai di sini sangat jelas ya mengenai risiko mendekati 0%?

Sekali lagi harap diingat ini hanyalah contoh pengamatan pergerakan odds untuk meminimalisasi kerugian dari sisi odds bagi mereka yang merasa profit 30% masih terlalu kecil. Sangat tidak dianjurkan terutama bagi yang pemula atau yang belum mengumpulkan pundi-pundi uang dari hasil trading. Kalau yang sudah punya modal hasil trading selama 6 bulan mungkin berani melakoni strategi seperti ini. Jangan coba-coba bagi pemula. Cukupkanlah diri dengan profit 30%. Berhubung ini hanyalah contoh maka setiap laga tentu pergerakan oddsnya bahkan handicapnya bisa berbeda-beda.

Kalaupun misalnya anda dan downline anda nekat di menit ke-29 (gambar 23) baru mengamankan posisi Mjallby, anda juga harus mengetahui bahwa sistem betting tidak selalu otomatis mengiyakan taruhan. Ada timing atau masa tunggu yang diberlakukan. Ada kalanya ditahan (waiting/processing) menunggu sekian detik dan sekian menit baru diokein (running). Jika kondisi di lapangan misalnya salah satu tim lagi menyerang di area kotak penalti atau sedang bersiap melakukan tendangan pojok (corner kick) maka taruhan itu akan ditunda hingga dipastikan apakah akan menghasilkan gol atau tidak. Jika kemasukan gol otomatis taruhan dibatalkan (reject). Kalau kondisi seperti ini terjadi, habislah sudah anda dan tim anda! Tamat riwayatnya karena tidak mungkin lagi mengamankan posisi Mjallby karena sudah keburu gol. Sudah tidak bisa lagi melakukan trading sebab pasaran taruhan dan odds akan berubah. Kacau jadinya. Jika hal-hal seperti ini terjadi anggaplah apes atau ya sudahlah. Harus belajar dan lebih serius lagi dari awal.

Perhatikan gambar di bawah ini:

Gol menit 30. Pasaran taruhan pun menghilang.
Menit 31 tercipta 1 gol untuk Mjallby.

Anda perhatikan: di menit 30 ternyata ada gol sehingga pasaran taruhannya menghilang. Andaikan di menit ke-29 anda dan tim coba mengamankan posisi Mjallby, boleh dikatakan 99% pasti gagal karena jaraknya terlalu dekat sekitar satu menitan. Lain halnya misalnya anda dan tim mengamankan posisi Mjallby di menit 26. Pasti akan sukses karena selisih 4 menit cukup lama. Tendangan pojok tidak lebih dari 2 menit, serangan gencar di area kotak penalti pun tidak melebihi 3 menit. Terkecuali gol penalti karena bisa di atas 3 menit sebab terkadang ada protes sana sini, dsb. Kalau penalti maka anda dan tim juga akan gagal mengamankan posisi sebab sisem betting akan menghilang.

Nah sekarang beberapa orang pasti akan berpikir bagaimana seandainya Mjallby lebih dulu diamankan. Bukankah gol 1 – 0 membuat posisi kita lebih bagus alias tidak perlu lagi mengamankan Brage? Berarti ada untung besar layaknya single bet? Untuk menjawab hal ini kita harus melihat hasil akhir sebuah pertandingan. Secara kasat mata di posisi Mjallby unggul 1 gol memang terlihat kita menang secara single bet. Tetapi bagaimana hasil akhirnya? Simak gambar di bawah ini:

Skor 1 - 2. Mjallby kalah!

Skor akhir rupanya 1 – 2 untuk IK Brage. Tim yang mencetak gol duluan belum jaminan menang. Rupanya ada penyesuaian menit gol pertama yaitu sekitar menit 29. Bagaimana sekarang? Apakah single bet bisa menjamin seseorang sukses bahkan kaya raya? Hampir mustahil bukan? Jadi janganlah berjudi tetapi cobalah trading. Trading mengamankan posisi taruhan kita. Sampai di sini rasanya cukup jelas ya.

Jadi untuk mengatasi odds yang negatif, kita harus terus memantau pergerakan odds. Menunggu sampai yang negatif menjadi positif atau setidaknya nilai odds negatif tidak terlalu besar dan atau selisih antara nilai odds negatif dan positif tidaklah seberapa. Saran kami untuk pemula sebaiknya lupakan soal odds negatif positif yang tidak seberapa ini. Kalau tetap mau diseriusin setidaknya lakukan trading ketika sebuah laga benar-benar belum dipertandingkan (kick off). Tidak perlu takut mengenai odds negatif daripada menyesal di kemudian hari ketika salah satu tim sudah keburu kemasukan gol atau mencetak gol. Toh profit 30% masih sangat-sangat layak dari segi kacamata sebuah peluang bisnis atau investasi. Lebih baik melipatgandakan profit dengan mencari laga-laga berikutnya. Dan harus diingat juga untuk beberapa klub papan atas yang berisi banyak pemain-pemain sepakbola top dan posisi klub sedang mengejar ketertinggalan, biasaya di menit-menit awal sudah ada gol. Jam terbang akan membuat anda mengetahui semua hal yang kami katakan atau hal-hal baru yang akan anda pelajari sendiri.

BERBAGAI SKENARIO ODDS

Berhubung odds bisa mengurangi nilai profit atau bahkan menimbulkan kerugian, sementara odds positif di kedua sisi hampir jarang terjadi di waktu bersamaan, maka di bawah ini adalah beberapa skenario atau jalan yang biasanya ditempuh oleh para pelaku bola trading. Yang mana dianggap cocok atau sesuai dengan diri anda atau tim anda silakan dipikirkan masing-masing.

Pertama, menerima odds yang ditawarkan oleh bandar bola. Bisa odds keduanya negatif atau satu positif satu negatif. Pokoknya diambil saja daripada susah-susah menghitungnya atau menunggunya turun atau naik. Biasanya trader seperti ini tidak memiliki waktu banyak untuk mengikuti pergerakan odds. Jika pilihan odds adalah positif dan negatif maka biasanya yang negatif ditradingkan di situs afiliasi sedangkan yang positif di situs tandingannya. Mengapa demikian? Karena jika akhirnya gagal maka tidak ada kerugian dari situs tandingan seperti ini. Kalaupun sukses maka odds negatif yang dikenakan situs afiliasi juga mendapatkan komisi 40% dari odds ini. Sudah pernah kita bahas di skema afiliasi situs taruhan bola. Bahkan kadang mereka tidak memprediksi bola pokoknya ikuti saja pasaran bola yang dibuka oleh bandar bola.

Kelompok ini begitu mereka membuka layar komputer atau ponsel dan melihat sebuah pasaran bola, mereka eksekusi begitu saja selama maksimal selisih odds tidak lebih dari 10%. Yang mereka kejar adalah profit 30% dengan asumsi odds tak lebih dari 10%. Kecuali odds melebihi 10% maka biasanya laga-laga seperti ini akan dibatalkan alias tidak ditradingkan. Tetapi sekali lagi tergantung juga kepada diri masing-masing sebab untuk mereka yang trading dengan nilai besar seperti sekali trading bersama tim Rp 200 juta (100 di afiliasi + 100 di situs tandingan) dengan split masing-masing Rp 20 juta per pemain aktif maka profit 20% pun sudah sangat bagus. Siapa yang tidak mau hanya memainkan sebuah laga sepakbola tak lebih dari 2 jam menghasilkan Rp 20 juta? Mau kerja dan bisnis seperti apalagi di zaman yang konon katanya perang dunia ketiga akan terjadi atau tsunami besar...hehe. Sehari dua kali trading lalu dikalikan 30 hari maka sebulan sudah berapa?

Kedua, mencari laga-laga yang odds-nya negatif positif. Trader seperti ini tidak akan memilih laga-laga yang pasaran odds-nya negatif di kedua sisi untuk menghindari kemungkinan kerugian jika meleset terus. Mengapa mereka memilih yang satu positif dan negatif? Karena mereka akan mengamankan satu posisi terlebih dulu dalam hal ini odds positif lalu menunggu pergerakan odds sisi lainnya dari negatif ke positif. Karena memang odds akan bergerak terus. Begitu sudah berubah ke positif maka langsung diamankan secepatnya. Dengan demikian sekalipun trading meleset, mereka tidak akan dikenakan biaya alias kerugian. Dalam arti kata murni risiko 0%. Kalau sukses maka bahkan bisa mendapatkan surplus dari odds positif. Odds nol (0) juga dianggap positif.

Sayangnya untuk mengikuti skenario kedua ini, kita harus mulai mengamati pasaran taruhan bola sejak dibuka oleh bandar bola. Biasanya sekitar jam 12 siang atau untuk laga-laga di liga-liga terkenal mungkin harus dipantau sejak early market (pasaran awal). Pantau terus hingga laga tersebut berubah odds-nya ke positif atau mendekati dimulai (kick off). Jadi sangat menyita waktu bahkan bisa hampir 16 jam jika laga tersebut dipertandingkan subuh dini hari. Kalau dipantau sejak early market maka bisa satu bulan lebih. Apakah anda sanggup? Bisa-bisa malah sakit karena begadang atau kurang tidur.

Ketiga, memilih laga-laga yang kedua sisinya mendapatkan odds positif negatif tanpa perlu menunggunya. Mengamankan satu sisi yang positif dan mengikuti laga tersebut dipertandingkan (bola jalan) untuk selanjutnya mengamankan posisi satunya lagi ketiga odds negatif berubah cepat menjadi positif. Beda dengan skenario yang kedua. Kalau yang kedua itu menunggu perubahan odds sepanjang waktu sebelum laga tersebut dimulai. Pasti akan berfluktuatif odds dan berubah terus karena bandar bola masih harus mengunci posisi mereka untuk meraih profit maksimal dari sisi odds. Istilahnya mengambil dan mengamankan jatah mereka. Sementara di skenario ketiga ini adalah mengikuti jalannya laga tersebut hingga tim yang mendapatkan odds negatif berubah jadi positif baru diamankan posisinya. Persis seperti ilustrasi yang kita bahas mengenai laga Mjallby vs Brage.

Skenario kedua memainkan atau mengeksekusi bola mati (laga belum dipertandingkan) bahkan jauh hari yang penting pergerakan odds menjadi positif di kedua sisi. Yang dicari dan diamankan adalah odds positif ketika laga belum mulai. Makanya bisa menunggu hingga 16 jam dan kalau pun memang berubah. Sementara skenario ketiga ini adalah langsung mengamankan odds positif di satu sisi dan mengikuti sebuah laga mulai dipertandingkan alias memainkan bola jalan (in running betting) di mana satu sisinya yang negatif pasti akan berubah menjadi positif seiring berjalankan menit pertandingan hingga gol tercipta. Begitu sudah diamankan maka dianggap sudah selesai. Seperti yang sudah pernah diilustrasikan sebelumnya bahwa ketika laga sudah dimulai maka odds negatif positif akan turun dan berubah menjadi kebalikannya.

Harap selalu diingat bahwa masing-masing skenario ada plus minusnya. Seseorang juga bisa berpindah-pindah skenario dalam satu waktu ke lain waktu seiring pengalaman dan jam terbang. Hanya jam terbang dan mentalitas yang bisa membuat seorang trader mampu mengambil posisi terbaik mereka. Saran kami sebagai pemula sebaiknya menggunakan skenario pertama saja. Seiring berjalannya waktu atau pengalaman maka bisa mencoba skenario kedua dan ketiga sampai mengetahui persis plus minus yang ada dan kemampuan pribadi. Jangan hanya karena masalah odds jadi kepikiran tidak mau profit yang jelas-jelas di depan mata. Buang 10% tetapi masih dapat 20% sudah sangat bagus! Coba deposit uang kita di tabungan bank seperti Bank Mandiri atau Bank BCA? Apakah sebulan dapat 20%? Jangankan sebulan, setahun saja tidak dapat!

Mari, berpikirlah sebagai seorang bisnisman dan jangan sebagai seorang karyawan! Dalam segala hal sepertinya mentalitas menjadi seorang pengusaha harus kita miliki untuk meraih kemenangan atau kesuksesan! Terkadang kita harus mengesampingkan hal-hal kecil demi hal-hal besar, kata orang. Benarkah?

AWAS, CROSS BETTING!

Sekarang pertanyaannya adalah pernahkah anda bertanya atau berpikir kira-kira apakah ilmu bola trading ini menyalahi aturan? Apakah bandar bola bisa menerimanya jika mereka mengetahuinya? Jelas mereka tidak akan memberikan izin praktek seperti yang sedang kita bahas ini. Makanya kita memakai sejumlah skenario. Mereka menyebut praktek bola trading ini sebagai "CROSS BETTING". Bertaruh bola di dua, tiga atau lebih bandar bola dengan memasang posisi kebalikannya! Jangankan cross betting, safe betting saja mereka larang bahkan akan langsung dibanned akun kita. Apa itu safety bet (main aman)?

Bermain aman itu adalah memasang taruhan di dua posisi tim untuk mendapatkan cashback yang biasanya dipromosikan oleh situs-situs taruhan bola atau agen bola. Contoh misalnya kalau kalah dibalikin uangnya (cashback) 10%. Jadi jika ada laga antara Inter Milan vs Cagliari, tinggal kita pasang saja Rp 10 juta di masing-masing tim. Uang kembali ketika laga usai tetapi nanti di tim yang kalah dibalikin 10% alias Rp 1 juta. Cuan Rp 1 juta bukan? Kita kesampingkan dulu mengenai odds karena bisa disiasati seperti gambar-gambar yang sudah dijelaskan di atas. Begitu seterusnya! 
 
Kurang lebih sama dengan bola trading hanya saja ini cashback. Atau mengincar promo bonus deposit (welcome bonus) seperti 25%, 50% atau 100% lalu dimainkan dengan cara safety bet seperti ini. Bahkan terkadang agar tidak mendapatkan odds negatif mereka cuma bertaruh di pilihan ganjil genap (jumlah gol). Bonus pun akan keluar! Kurang lebih seperti itu dan sangat-sangat dilarang keras. Kawanan pencari bonus atau cashback ini sering disebut bonus hunter! Masa-masa jaya atau masa-masa keemasan para bonus hunter sudah berakhir 10 tahun silam sejak agen bola dan bandar bola mengetahui trik-trik mereka serta pelacakan koneksi internet lewat IP address semakin canggih. Makanya sekarang bonusnya sangatlah kecil atau cashback-nya berjenjang. Bahkan bagi bandar kere yang modalnya cekak, bonus pun baru bisa diklaim ketika sudah mencapai turn over sekian kali. Jadi tidak diberikan di awal. Namanya juga bandar modal cekak. 
 
Praktek bonus hunter bukan tidak bisa atau tidak memungkinkan lagi. Hanya saja memang lebih susah dan biasanya semakin kecil bonusnya. Cashback masih bisa dikombinasikan dengan bola trading jika mau. Pasaran yang kita mainkan tetap handicap agar tidak terlacak sebagai praktek bonus hunter. Kalau bermain ganjil genap sudah pasti ketahuan karena "mana ada orang main bola tanpa analisa dan prediksi, cuma pasang ganjil genap". Kurang lebih seperti itu yang dibenak bandar bola. Hanya saja karena hitungan cashback per minggu maka membuat strateginya sedikit repot. Bukan tidak bisa tetapi karena bola trading lebih menarik maka jarang ada yang mengkombinasikannya. Tetap bisa dilakukan jika mau. Pintar-pintar saja karena biasanya cashback diberikan oleh agen bola di mana bisa menjadi partner untuk trading di mana kita melempar taruhan di situs tandingan. Dalam hal ini sudah pasti SBOBET atau IBCBET (MAXBET) karena agen bola rata-rata menawarkan dua bandar bola ini. Pokoknya anda atur sendiri karena ini adalah bisnis anda. Harap jangan salah melangkah karena jika salah maka semua rekening atau downline anda sudah tidak bisa dimainkan lagi di satu tempat karena sudah diblacklist.

Pemberian cashback pada dasarnya sama seperti komisi afiliasi. Jika dari kekalahan kita lalu agen bola mendapatkan 40% atau 50%, apa ruginya dibalikin 10%? Bukankah demikian? Kami pun bisa dan mau banget mengembalikan anda 35% jika kalah di tempat kami andai kami agen bola. Tidak perlu bekerja keras di mana disetorkan ke kita katakanlah Rp 1 milyar (kekalahan pemain) masa gak berani balikin Rp 875 juta ke pemain tersebut? Anda datang ke rumah kami bawa sekoper uang senilai Rp 1 milyar lalu kami balikin Rp 875 juta. Maulah bos! Bila perlu kami balikin Rp 950 juta. Besok anda bawa dan kami balikin lagi Rp 950 juta dan lagi dan lagi dan begitu seterusnya. Bodoh sekali bukan kitanya jika mau setor ke orang uang segitu dan dibalikin segitu? Kira-kira sepert itu. Silakan dipelajari kembali ya.

Bandar bola beserta karyawan dan antek-anteknya jelas mengetahui hal-hal seperti ini. Bahkan -maaf- mereka sendiri yang menikmatinya secara diam-diam dengan kawanan mereka. Maksud mereka ini adalah karyawan-karyawan di sebuah situs taruhan bola yang mengetahui praktek cross betting seperti ini. Tetapi tidak semua karyawan atau staf situs taruhan bola mengetahui hal-hal seperti ini kecuali karyawan yang menangani bagian afiliasi. Merekalah yang selama ini menikmatinya secara diam-diam dengan geng-geng atau konco-konco mereka. Bahkan menurut kami informasi bola trading ini bocor justru dari mereka lalu menyebar ke mana-mana hingga sekarang ke tangan anda. Siapa sih yang tidak mau duit kecuali monyet yang lebih memilih pisang atau kacang daripada duit. Padahal duit bisa membeli pisang dan kacang jauh lebih banyak.

Sekarang kita akan menjawab pertanyaan: apakah boleh seorang afiliate bermain sendiri sebagai player atau member di bawah jaringan afiliasinya sendiri? Katakanlah melakukan single bet. Jika menang maka menang 100% sementara jika gagal masih ada komisi 40% yang berarti kekalahan cuma 60%. Modal 60 tetapi profit 100, siapa yang tidak mau? Kalau diistilahkan dengan istilah agen bola maka masih ada cashback 40%. Tentu sangat menggiurkan bukan? Faktanya praktek bermain sendiri di bawah jaringan afiliasi sendiri adalah dilarang. Di bisnis afiliasi termasuk penjualan produk seperti Lazada atau Amazon jelas sangat dilarang. Afiliasi tidak boleh order atau membeli produk di bawah link afiliasinya sendiri. Meski memang masih ada yang melakukannya atau masih bisa melakukannya dengan memakai alamat rumah, nama, nomor rekening, nomor ponsel bahkan nomor IP address dan komputer berbeda-beda agar tidak terlacak sebagai "orang sendiri" yang memesan barang.

Jadi sudah jelas praktek cross betting sangat dilarang dalam hal ini adalah bola trading. Termasuk di sini bukan hanya pribadi sang afiliate itu sendiri melainkan juga seperti usaha sekelompok atau satu grup yang bekerja sama bermain di bawah jaringan seorang afiliate untuk mendapatkan kemenangan 100% atau cashback 40% seperti ini. Semua situs taruhan bola yang menerapkan program afiliasi melarangnya. Tugas seorang afiliasi adalah mempromosikan situs atau perusahaan dan bukan membeli, berbelanja atau transaksi sendiri.

Hanya saja masalahnya menjadi lain jika kita melakukan cross betting bukan di satu situs taruhan. Perusahaan taruhan bola jelas melarang tetapi mereka tidak ada aturan baku yang mengatakan kita tidak boleh bermain di dua atau tiga bandar bola bukan? Ini adalah bisnis. Ini adalah industri. Ini adalah pasar. Ketika kita menjadi afiliasi mereka, kita juga tidak dilarang untuk tidak menjadi afiliasi dari situs lain bahkan kompetitor mereka. Karena memang tidak mungkin larang sebab mereka saja menerima banyak afiliate yang juga merupakan kompetitor kita dalam bersaing berpromosi dan merebut hati pemain untuk bergabung.
 
Jadi antar bandar bola (BO) mereka sendiri bersaing mencari pemain dengan berbagai cara termasuk memberikan komisi afiliasi yang lebih besar agar dipromosikan. Konsumen tidak bisa dilarang untuk berbelanja di mana hari ini, besok berbelanja di mana, dsb. Kalau dilarang, siapa yang mau? Toh uang adalah uang konsumen. Kurang lebih begitu. Jadi kesimpulannya: praktek bola trading tidak bisa dilarang dan ditahan. Otak manusia tidak bisa dilarang untuk menemukan celah mencari rezeki atau sesuap nasi. Perusahaan hanya bisa membekukan atau tidak mencairkan komisi seorang afiliasi jika ketahuan berbuat curang dengan catatan selama mengetahuinya. Jika tidak? Ya go on terus Kawan!

JANGAN TRADING DI SATU SITUS AFILIASI

Dalam berbisnis, ingatlah pepatah Cina: "Jangan membuang kotoran di tempat di mana anda mencari makan!" Jika melakukan hal ini sama saja cari penyakit. Misalnya bercocok tanam padi tetapi di sawah tersebut kita eek (boker). Berladang durian tetapi di ladang tersebut kita kencing, eek, kotor-kotorin. Mau jadi apa tuh ladang? Sakit penyakit yang ada menghampiri kita. Boro-boro mau menikmati hasil yang ada malah sakit.

Jangan pernah trading di satu situs afiliasi. Umpama jika kita join di afiliasi M88 maka jangan biarkan 5 tim anda itu trading di situs M88. Jadi kasarnya jika ada laga derby antara Manchester United vs Manchester City maka jangan biarkan ke-5 tim anda masing-masing memasang MU dan City di M88. Mengapa? Karena cepat atau lambat akan ketahuan dan terlacak lewat teknologi komputer internet seperti IP, cookies, kebiasaan taruhan, pola, deposit withdrawal ke rekening, koneksi smartphone kita, dsb. Bahkan jika kita mendownload aplikasi taruhan yang sekarang lagi tren untuk memudahkan player, ini jelas-jelas akan terlacak dengan sempurna. Bukankah setiap aplikasi akan meminta izin kepada kita untuk merekam, mengoleksi nomor ponsel, foto, membaca sms, pesan berantai, dsb...yang ada di ponsel kita? Jadi kalau kita berkomunikasi antara tim satu dengan lain, maka akan cepat terbaca dan terdata dengan rapi di mereka (situs afiliasi). Makanya kami tidak pernah download aplikasi meski memang memudahkan eksekusi pasaran taruhan bola. Kalau mau pun harus menggunakan ponsel khusus yang berbeda untuk komunikasi antar tim. Sampai di sini paham? Jadi kalau mau maka harus trading di situs yang berbeda. Kalau kita join di afiliasi A maka lawan trading-nya tim lain atau pasaran lain di situs B.

Kita tidak tahu apakah sesama situs taruhan yang ada adalah satu bos atau tidak. Kami belum pernah melacak sejauh itu dan rasanya mustahil. Sindikat perjudian internasional bermain sangat rapi dan sulit ditembus. Hanya saja kami pernah menemukan kasus di mana ada situs taruhan besar yang jelas-jelas berbeda brand-nya bahkan saling bersaing tetapi menggunakan satu nomor rekening deposit yang sama. Persis sama! Karena transaksi bisa dilacak lewat internet banking yang online langsung. Jadi kita juga harus waspada akan hal-hal seperti ini. Jika memang masih satu grup atau satu bos, maka trading di dua situs berbeda seperti ini pun akan ketahuan cepat atau lambat. Kecuali kita mainnya sedikit lebih rapi alias tidak ngoyo. Misalnya begitu kita deposit maka kita melakukan withdraw dengan nilai yang sama, di waktu yang relatif sama. Polanya terbaca! Selain itu karena nomor rekening atau data-data pendaftaran yang sama maka sudah pasti akan ketahun kita satu tim atau jaringan.

Dan satu lagi, pastikan jika kita mau trading maka selain harus brand situs berbeda, nomor-nomor rekening deposit yang pernah mereka gunakan juga harus berbeda, selain itu harus memastikan platform yang kita gunakan ketika trading juga harus berbeda. Biasanya platform taruhan bola memakai istilah S-Sport, W-Sport, I-Sport, Go-Sport, C-Sport, dsb. Namanya kadang berbeda tetapi tampilannya sama. Pembuat programnya ya itu-itu saja seperti SBO, SABA, IBC, Opus, dsb. Jangan sampai sama. Kalau sama nanti takutnya pola-pola trading kita akan terbaca di pusat pembuatan program. Mengapa ada yang sama-sama bermain di laga yang sama dengan nominal yang sama, proses WD (withdraw) dan DP (deposit) mereka pun polanya sama?

Selain itu kita juga harus pintar-pintar menyiasati transaksi downline kita seperti memecah nilai taruhan mereka. Satunya dibuat seolah-olah big player tetapi yang lainnya chicken player. Tujuannya supaya setidaknya memenuhi syarat minimal ada 5 pemain aktif. Kalau sama semuanya secara monoton akan cepat ketahuan juga. Kok kelima player ini modus operandinya saja, nilai bettingnya sama dan partai atau laga permainannya pun saja? Jelas akan ketahuan atau tercium ada yang tidak beres. Ada yang kita buat hanya main atau aktif setiap sabtu minggu (weekend) jam-jamnya pertandingan bola, ada yang setiap hari, seminggu 3x, dst. Anda atur sendiri dan seperti biasa, jam terbang akan mengajari banyak hal. Bisa karena biasa! Practice makes perfect!

FIGHT THE BOSS

Apa sanksinya kalau ketahuan? Semua dana kemenangan kita akan dibekukan lalu ditarik kembali. Komisi tidak dicairkan bahkan akun dibekukan termasuk saldo yang ada. Ada kalanya juga BO berbaik hati mengembalikan saldo deposit awal. BO juga tidak mau banyak menimbulkan masalah apalagi sampai diangkat ke forum yang menjelekkan pelayanan mereka. Istilahnya diambil jalan damai agar tidak ada yang dirugikan. Bagaimana jika tidak ada solusi? Kita bisa mengancam kembali situs afiliasi tersebut. "Oke, kita setor duit ke elu dengan harapan elu bagikan kita 40%, elu tidak mau. Kalau tidak mau maka jangan salahkan kami. Kami ambil dari anda dan kami setorkan ke situs afiliasi lainnya." Begitulah gertak yang bisa kita sampaikan ke mereka lewat tim afiliasi mereka.

"Anda sebagai bos kami tidak mendukung kami, maka kami jadikan anda sebagai lawan kami, Bos!"

Menurut beberapa sumber kredibel tanpa perlu kami sebutkan namanya: cross betting sangat dilarang di semua situs taruhan yang menjalankan program afiliasi. Meski tidak melakukan trading di satu situs dan di dua situs yang berbeda kepemilikan dan brand-nya, tetap menurut orang dalam praktek seperti ini tidak diizinkan. Tetapi begitu kami desak, bukankah afiliate menyetor duit ke kalian, masa ditolak? Jelas-jelas mereka tidak bisa menjawab. Dari sini bisa kita tarik kesimpulan sebenarnya mereka juga tahu praktek trading seperti ini terjadi dan semakin banyak terjadi hanya saja demi formalitas mereka tidak mau terlalu mencampuri. Secara regulasi praktek bisnis jelas mereka melarang karena bakalan jor-joran jika praktek seperti ini merebak. Mereka pasti saling bersaing dan lama-lama tidak sehat dan mati sendiri industri taruhan olahraga seperti ini. Sekali lagi seperti bisnis sejak zaman Adam Hawa, siapa cepat, siapa bermodal, siapa cerdas maka merekalah yang akhirnya jadi pemenang. Dengan kata lain, jika mereka saja melarang praktek trading bola, lalu mengapa berlomba-lomba memberikan komisi besar ke afiliasi? Jelas di sini dari komisi maka praktek bola trading bisa terjadi dan memungkinkan, bukan? Mereka merem dan dalam hati berseloroh, "Ya udah lu orang cepat-cepat ambil peluang ini cuma jangan cerita-cerita. Nikmatilah diam-diam." Kurang lebih seperti itu.

Praktek bola trading sudah berjalan hampir 4 tahun sejak kami mengetahuinya. Kalau dari awal mungkin sudah lebih dari 10 tahun hanya saja sangat dirahasiakan. Sekarang tiba waktunya buat anda. Mau ikutan silakan, tidak juga tidak jadi soal. Pikirkan baik-baik dan jika mau ikutan terjun maka gunakan strategi dengan sebaik-baiknya! Kita tidak tahu sampai kapan masa-masa tambang emas ini akan berakhir karena satu dua hal. Salah satunya adalah matinya bandar-bandar bola atau agen bola di mana kita tarik uangnya untuk disetorkan di situs afiliasi.

* * *



Powered by Blogger.